Mirae: Hati-hati aksi bottom fishing



KONTAN.CO.ID - Sejumlah saham Indeks LQ45 relatif sudah murah mengingat harganya yang terus tertekan sejak awal tahun. Meski demikian, kehati-hatian tetap dibutuhkan. Bukan berarti masih menariknya saham-saham tersebut jadi menghidupkan aksi bottom fisihing (buy on weakness).

Head of Research Mirae Asset Sekuritas Indonesia Taye Shim bilang, situasi sekarang seperti puzzle. Sehingga, manajemen risiko akan lebih relevan ketimbang bottom fishing.

"Sebaiknya, jadi lebih konservatif," ujarnya kepada KONTAN, Kamis (14/9).

Kondisi inilah yang membuat ia lebih menyukai saham dari sektor yang lebih stabil. Perbankan misalnya. Menurut Taye, kondisi makro saat ini akan membuat pemerintah kembali melakukan easing yang bisa mengurangi beban perbankan.

Sektor telekomunikasi juga menarik. Sektor ini punya bargaining position yang kuat dan peluang pertumbuhan organik yang cukup.

Taye juga nyaman dengan sektor properti dan basic industry terutama petrokimia. Konsumer juga menarik. "Namun terbatas pada perusahaan konsumer yang punya kemampuan untuk berekspansi merambah bisnis online," pungkas Taye.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Markus Sumartomjon