KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mitra Investindo Tbk (MITI) bakal masuk ke bisnis energi baru terbarukan. Emiten yang bergerak di bidang pertambangan granit ini menggandeng Sany South East Asia Ltd, dan Emas Fortuna Ltd (EFL) untuk menjajaki peluang bisnis Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Rencana Kerjasama strategis antara MITI, Sany, dan EFL akan dituangkan dalam suatu perjanjian kemitraan terkait kerjasama dan pengadaan lahan sehubungan dengan pengembangan bisnis PLTS atau solar farm. MITI akan melakukan feasibility study selama 12 bulan ke depan terkait realisasi proyek ini. MITI menambah daftar panjang emiten, khususnya emiten pertambangan, yang merangsek masuk ke bisnis EBT. Salah satu emiten yang gencar melakukan diversifikasi ke bisnis EBT adalah PT Indika Energy Tbk (INDY). Emiten besutan Arsjad Rasjid ini tercatat memiliki beberapa usaha di bidang non-batubara, mulai dari kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) hingga PLTS.
Mitra Investindo (MITI) Menambah Daftar Panjang Emiten yang Masuk ke Bisnis EBT
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mitra Investindo Tbk (MITI) bakal masuk ke bisnis energi baru terbarukan. Emiten yang bergerak di bidang pertambangan granit ini menggandeng Sany South East Asia Ltd, dan Emas Fortuna Ltd (EFL) untuk menjajaki peluang bisnis Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Rencana Kerjasama strategis antara MITI, Sany, dan EFL akan dituangkan dalam suatu perjanjian kemitraan terkait kerjasama dan pengadaan lahan sehubungan dengan pengembangan bisnis PLTS atau solar farm. MITI akan melakukan feasibility study selama 12 bulan ke depan terkait realisasi proyek ini. MITI menambah daftar panjang emiten, khususnya emiten pertambangan, yang merangsek masuk ke bisnis EBT. Salah satu emiten yang gencar melakukan diversifikasi ke bisnis EBT adalah PT Indika Energy Tbk (INDY). Emiten besutan Arsjad Rasjid ini tercatat memiliki beberapa usaha di bidang non-batubara, mulai dari kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) hingga PLTS.