KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk membukukan pendapatan Rp 1.366 miliar di semester I-2018. Jumlah ini atau lebih tinggi 10,4% dibanding periode sebelumnya. Adanya peningkatan ini dikarenakan kontribusi pendapatan dari Rumah Kasih Indonesia sebesar 9,5% dari total pendapatan konsolidasi semester I-2018.

Tercatat laba kotor bertumbuh sebesar 5,4% jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yaitu menjadi Rp 486,5 miliar, karena adanya kontribusi dari Rumah Kasih Indonesia 4,7% dan Mitra Keluarga 0,7% dibanding tahun lalu. Marjin laba kotor sendiri mengalami penurunan 1,7% dari 37,3% menjadi 35,6% dikarenakan marjin Rumah Kasih Indonesia lebih rendah.

Laba bersih tercatat sebesar Rp341 miliar lebih rendah 6,5% dibanding tahun lalu, disebabkan posisi dana yang dikelola perseroan yang lebih rendah terkait pembangunan rumah sakit. 

Faktor lain yang mempengaruhi adalah penurunan tingkat suku bunga yang berdampak pada penurunan pendapatan bunga. Saat ini kas bersih yang ada diperusahaan sebesar Rp 1.807 miliar pada 30 Juni 2017.

Di semester I tahun 2018, perseroan bergasul mempertahankan volume pasien. Kunjungan rawat jalan meningkat 24,9% dan juga pasien rawat inap mengalami peningkatan sebesar 41,4%. 

Rasio tingkat hunian (BOR) tercatat 54,4% dengan total tempat tidur yang bertambah 87 tempat tidur dengan adanya pembukaan RS MItra Keluarga di Gading Serpong Juni 2018, jadi total terdapat 2.459 tempat tidur operasional.

Pembukaan Rumah Sakit MItra Keluarga Gading Serpong dibuka dengan memiliki kapasitas 200 tempat tidur, dilengkapi dengan fasilitas pendukung seperti ICU, IGD, CT Scan 16 Slices dan MRI 1,5 T. 

Tak hanya itu saja MIKA saat ini sedang dalam proses membangun dua rumah sakit yang direncanakan selesai akhir 2018 dan awal 2019. Juga sedang melakukan percepatan untuk mendapatkan lebih banyak lahan baru untuk pembangunan rumah sakit sampai tahun 2021.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .