KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perkembangan industri makanan, obat-obatan hingga logistik cukup pesat. Melihat ini, perusahaan distributor resmi dan penyewaan barang-barang industri pengemasan, PT Mitra Pack Tbk (PTMP), memberikan kemudahan kepada calon pelanggan maupun pelanggan mereka untuk menyewa mesin pengemasan melalui beberapa skema. 

Direktur Pemasaran Mitra Pack Cindy Kusuma mengatakan pihaknya memang awalnya fokus pada penjualan mesin pengemasan namun melihat antusiasme konsumen. PTMP juga membaca adanya keinginan pasar untuk menyewa atau merental mesin. 

“Trennya memang sekarang lebih banyak yang rental ya, karena untuk para pengusaha juga masuknya ke lower investment cost dan juga selama rental kita bukan rental lepas. Jadi ada service warranty dan untuk maintenance kita juga sediakan pengecekan (mesin) sekali per-dua minggu,” jelas Cindy saat ditemui Kontan di kawasan Jiexpo Kemayoran, Jumat (13/10).

Untuk memudahkan konsumen, Cindy mengatakan, Mitra Pack menawarkan beberapa skema untuk merental mesin. Yang pertama adalah penyewaan mesin dengan sistem free on loan.

“Ini misalnya kita ada kontrak berapa tahun dengan konsumen. Kemudian setelah kontrak selesai, mesin akan menjadi milik customer sepenuhnya,” kata dia. 

Baca Juga: Ini Jurus Mitra Pack (PTMP) yang Incar Kinerja Naik 15% di Tahun 2023

Kedua, sistem rental dengan cost per print. Pihak Mitra Pack akan melakukan insolasi mesin di tempat costumer.

“Jadi nanti ada minimum kontrak print-nya berapa per-bulan dan setelah itu baru dihitung. Misalnya per-bulan rental pemakaiannya berapa,” ujar Cindy.

Dan yang ketiga, sistem sewa dengan cara menyewakan mesin termasuk dengan tintanya. 

Selain mesin, Mitra Pack juga menyiapkan segala kebutuhan pengemasan lainnya misalnya tinta, supply plastik hingga spare part.

“Sebenarnya kita memang awalnya dari penjualan (mesin). Tapi kita sekarang bukan hanya penjualan saja. Kita kan jual contohnya mesin printing, tapi kita juga jual untuk spare part dan tintanya,” ungkap Cindy.

“Kemudian untuk machine wrapping, bukan hanya mesin, kita juga ada suplay untuk plastiknya. Plastik pun sangat besar kategorinya ya, maka kita melihat keperluan customer kita apa, kita kemudian sesuaikan dengan apa yang mereka perlu,” tambahnya. 

Kemudian, terkait perkembangan industri pengemasan jelang akhir tahun ini, Cindy mengatakan, selepas pandemi perkembangannya cenderung membaik. 

“Kalau dari sisi pelanggan, 70% dari customer kita adalah dari industri food and beverage, 20% dari farmasi, sisanya e-commerce, logistik, stationery atau buku-buku,” kata dia.  

Cindy menambahkan, konsumen Mitra Pack dari sisi UMKM juga terus berkembang, saat ini sudah ada sekitar 5%-10%. 

Baca Juga: Mitra Pack (PTMP) Siapkan Inovasi Pengemasan di Tahun 2023

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat