JAKARTA. PT Mitra Pemuda Tbk menetapkan harga saham perdana di batas tengah, yakni Rp 185 per saham. Berdasarkan data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), perusahaan jasa konstruksi ini hanya akan menerbitkan 170 juta saham baru atau 21,25% dari total modal ditempatkan dan disetor penuh. Artinya, perseroan bakal meraih dana IPO senilai Rp 31,45 miliar.

Sebelumnya, Mitra Pemuda menargetkan harga saham Initial Public Offering (IPO) di rentang Rp 150- Rp 220 per saham. Saham yang direncanakan dilepas ke publik maksimal 25% dari modal ditempatkan dan disetor penuh atau 200 juta saham dengan nominal Rp 100.

Rencananya, tanggal penjatahan IPO akan dilakukan pada 5 Februari mendatang dan pencatatan pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 10 Februari 2016. Perseroan menunjuk PT Lautandhana Securindo sebagai penjamin pelaksana emisi efek.

Sebelumnya, Direktur Utama Mitra Pemuda Bisman Novel Simatupang mengatakan, sekitar 45% dana hasil IPO akan digunakan untuk membiayai sebagian pembangunan infrastruktur dan bangunan fabrikasi (workshop) di Tegal. Lalu sebesar 20% akan digunakan untuk pembelian mesin penunjang fabrikasi dan peralatan berat, sekitar 20% akan dipakai sebagai modal kerja. Sementara itu, 15% sisanya akan digunakan untuk melunasi sebagian utang bank.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini