Mitratel (MTEL) Bagikan Dividen Tunai 99,9% dari Laba Tahun Buku 2022, Ini Rinciannya



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) atau Mitratel akan membagikan dividen tunai dengan rasio 99,9% untuk tahun buku 2022. Dengan besaran persentase tersebut maka total dividen yang akan didistribusikan mencapai Rp 1,76 triliun.

"Mitratel akan bagikan dividen sebesar 70% dari laba bersih 2022, ditambah 29% spesial dividen yang akan kita bagikan kepada pemegang saham saat ini," kata Direktur Utama Mitratel, Theodorus Ardi Hartoko pada paparan publik, Jumat (14/4).

Dividen tersebut akan didistribusikan kepada para pemegang saham maksimal sebulan setelah pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) untuk tahun buku 2022 atau diperkirakan sekitar tanggal 17 Mei 2023 mendatang.


Jika dibagi dengan jumlah saham perusahaan saat ini, dividen yang akan dibagikan Mitratel terdiri dari 2 kategori, yakni dividen tunai sebesar 70% dari laba bersih 2022 atau senilai Rp 1,24 triliun (Rp 15,11 per saham), dan dividen khusus sebesar 29% dari laba bersih 2022 atau senilai Rp 517,66 miliar (Rp 6,26 per saham). Sehingga total pembayaran dividen MTEL mencapai Rp 1,76 triliun atau setara Rp 21,37 per saham.

Dengan harga saham MTEL yang berada di Rp 695 per saham pada Jumat (14/4), yield dividen Mitratel mencapai 3,07%.

Baca Juga: Mitratel Laksanakan RUPST Tahun Buku 2022, Salah Satunya Bahas Pembagian Dividen

Adapun investor yang berhak atas dividen MTEL merupakan pemegang saham yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham (DPS) per 4 Mei 2023 sampai pukul 16:15 WIB.

Selain sebagai dividen, MTEL juga menganggarkan Rp 17,85 miliar atau 1% laba bersih sebagai cadangan.

Mitratel mengatakan pembagian dividen sebagai bentuk komitmen Mitratel untuk memberikan value terbaik kepada para pemegang saham. Sebagai gambaran, Mitratel mencatat pendapatan senilai Rp 7,73 triliun pada 2022 atau naik sebesar 12,51% dari Rp 6,87 triliun pada 2021.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati