JAKARTA. PT Multi Bintang Indonesia Tbk (MLBI) melakukan perjanjian afiliasi dengan anak usahanya. Dalam perjanjian tersebut, MLBI mengalihkan operasi lini bisnis minuman non-alkohol ke anak usaha, PT Tirta Prima Indonesia (TPI). Dalam keterbukaan informasi yang dipublikasikan Selasa (11/7), di Bursa Efek Indonesia (BEI), seluruh aset tetap berupa pabrik minuman non-alkohol dialihkan ke TPI. "Nantinya, TPI akan menggunakan aset tersebut untuk memproduksi minuman non-alkohol secara komersial," tulis Erik Pieter Mul, Sekretaris Perusahaan MLBI dalam keterangan tersebut. TPI merupakan anak usaha MLBI hasil joint venture dengan perusahaan alkohol Heineken Asia Pasific Pte. Ltd. asal Singapura. Sebesar 99,9% saham TPI dimiliki oleh MLBI. Kepemilikan tersebut setara dengan nilai Rp 149,85 miliar.
MLBI alihkan produksi minuman non-alkohol
JAKARTA. PT Multi Bintang Indonesia Tbk (MLBI) melakukan perjanjian afiliasi dengan anak usahanya. Dalam perjanjian tersebut, MLBI mengalihkan operasi lini bisnis minuman non-alkohol ke anak usaha, PT Tirta Prima Indonesia (TPI). Dalam keterbukaan informasi yang dipublikasikan Selasa (11/7), di Bursa Efek Indonesia (BEI), seluruh aset tetap berupa pabrik minuman non-alkohol dialihkan ke TPI. "Nantinya, TPI akan menggunakan aset tersebut untuk memproduksi minuman non-alkohol secara komersial," tulis Erik Pieter Mul, Sekretaris Perusahaan MLBI dalam keterangan tersebut. TPI merupakan anak usaha MLBI hasil joint venture dengan perusahaan alkohol Heineken Asia Pasific Pte. Ltd. asal Singapura. Sebesar 99,9% saham TPI dimiliki oleh MLBI. Kepemilikan tersebut setara dengan nilai Rp 149,85 miliar.