MMI Tawarkan Lima Reksadana Terproteksi



JAKARTA. Reksadana terproteksi masih menjadi favorit para manajer investasi (MI). Buktinya, PT Mandiri Manajemen Investasi (MMI) masih gencar memasarkan beberapa produk reksadana terproteksi. Ada sekitar 5 produk reksadana baru yang akan mereka ditawarkan. Langkah ini merupakan salah satu strategi MMI untuk meningkatkan dana kelolaan reksadananya.

Pada 27 April lalu, MMI baru saja menyelesaikan penawaran Reksadana Pendapatan Berkala 6 (Mandiri Pro 6). Setelah itu, MMI akan menawarkan lima reksadana terproteksi baru pada pertengahan Mei hingga Juni 2010. Antara lain: Reksa Dana Terproteksi Dana Pendapatan Berkala 17 (Mandiri Pro 17), Reksa Dana Terproteksi Dana Pendapatan Berkala 18 (Mandiri Pro 18), dan Reksa Dana Mandiri Investasi Terproteksi Seri 2 (Mantap 2). Lalu, Reksa Dana Terproteksi Mandiri Investa Terproteksi Pendapatan Berkala Seri 2 (Mantap 2) dan Mandiri Investasi Terproteksi Syariah Seri I (Mantap Syariah). Menurut Andreas M. Gunawidjaja, Direktur MMI, reksadana terproteksi tersebut akan diinvestasikan pada efek surat utang pemerintah ataupun obligasi korporasi. "Imbal hasilnya 7,6% - 9% net per tahun," jelas Andreas. MMI akan menawarkan reksadana ini lewat agen penjual reksadana PT Bank Mandiri Tbk.

Andreas bilang, reksadana terproteksi masih menjadi alternatif investasi yang menarik lantaran produk ini memiliki risiko rendah dan memberikan imbal hasil yang menarik. Selain itu, permintaan dari pasar terhadap reksadana terproteksi juga cukup tinggi. "Karena itu Mandiri Investasi masih terus fokus meluncurkan reksadana terproteksi selanjutnya," ungkapnya. Hingga 26 April 2010, MMI telah mengantongi dana kelolaan sebesar Rp 16,3 triliun.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Test Test