MNC Insurance jualan asuransi melalui e-commerce



JAKARTA. MNC Asuransi Indonesia atau yang lebih dikenal dengan nama MNC Insurance, menyiapkan jalur distribusi baru tahun ini. Anak usaha MNC Kapital Indonesia ini, siap merambah dunia maya, dengan masuk ke sektor e-commerce guna memasarkan produknya.

Direktur MNC Insurance, Banua Sianturi, menyebutkan langkah ini merupakan strategi perusahaan untuk menggenjot pendapatan premi. Pemilihan strategi masuk ke e-commerce juga terasa tepat, mengingat jalur ini belum banyak dilirik oleh perusahaan asuransi lain. Jadi, perusahaan dapat menjadi market leader dalam pemasaran melalui dunia maya.

Terkait jalur distribusi baru ini, MNC Insurance masih dalam tahap penjajakan nota kesepahaman atawa memorandum of understanding (MoU) dengan beberapa perusahaan yang berpengalaman di bidang penjualan e-commerce.


Meski enggan membocorkan identitas mereka, MNC Insurance sedang menjajaki kerjasama dengan dua perusahaan, dari luar negeri dan satu perusahaan lokal.

Walaupun sudah yakin bakal merambah ke penjualan di dunia maya, perusahaan masih enggan mengungkapkan target perolehan premi melalui jalur baru ini. Yang pasti, potensi penjualan lewat internet cukup menggiurkan. "Jika hanya menyumbang 1% sampai 2%, untuk apa kami bikin dan investasi di situ," ujarnya, akhir pekan lalu.

Berkaca pada kesuksesan bisnis jual-beli online di Indonesia, perusahaan melihat sudah ada perubahan di masyarakat, yang semakin melek internet. Ke depan, masyarakat bakal terbiasa saat membeli produk asuransi lewat jalur elektronik.

Tapi, tak semua produk milik MNC Insurance bakal dipasarkan melalui e-commerce. Banua menyatakan, beberapa produk saja. Produk yang lebih sederhana dengan premi murah yang bakal dijereng melalui penjualan online. "Misalnya, travel insurance," ujar dia.

Adanya perbedaan produk yang dipasarkan juga dimaksudkan menghindari konflik channel distribusi, terutama dengan agen asuransi, karena sama-sama menyasar segmen ritel. Dengan premi dan komisi lebih rendah, secara alamiah agen perusahaan akan fokus di pasar-pasar yang menawarkan keuntungan lebih besar.

Sampai akhir tahun, MNC Insurance menargetkan bisa meraup premi bruto sebesar Rp 229,3 miliar. Bila dibandingkan realisasi tahun lalu yang hanya Rp 161,3 miliar, berati terjadi kenaikan sekitar 42,2%.

Hingga kuartal I-2014, perusahaan menunjukkan hasil yang cukup menggembirakan. Perolehan premi bruto melonjak sebesar 153%, menjadi sekitar Rp 51,3 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia