MOMSMONEY.ID -  Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin mencatatkan penguatan sebesar 0,04% ke level 7,778. Hari ini, Rabu (25/9) diprediksi masih ada tanda-tanda penguatan.

Menurut riset analis MNC Sekuritas, penguatan IHSG kemarin disertai oleh peningkatan volume pembelian. Meskipun ada tanda-tanda positif, IHSG masih berhadapan dengan level resistensi penting di rentang 7,910-7,923.

Saat ini, posisi IHSG diperkirakan sedang berada di awal wave [ii] dari wave 3 atau wave 4 dari wave (3) dalam analisis teknikal.

Dalam jangka pendek, IHSG diharapkan menguji rentang 7,820-7,860 sebelum mengalami koreksi kembali ke area 7,454-7,562.

Baca Juga: Simak Proyeksi IHSG dan Rekomendasi Saham Hari Ini (24/9)

Adapun level support yang perlu dicermati berada di 7,654 dan 7,546, sementara resistensi yang harus diwaspadai terletak di 7,923 dan 7,958.

Beberapa saham yang dapat diperhatikan dalam strategi "Buy on Weakness" adalah sebagai berikut:

ANTM (Aneka Tambang Tbk)

• Harga Saat Ini: 1,410 (+1,08%)
• Buy on Weakness: 1,385-1,405
• Target Price: 1,440, 1,480
• Stoploss: dibawah 1,360

   Posisi ANTM saat ini berada pada bagian dari wave v dari wave (i), menunjukkan potensi penguatan lebih lanjut.

BFIN (BFI Finance Indonesia Tbk)

•  Harga Saat Ini: 1,040 (+2,97%)
• Buy on Weakness:  1,010-1,030
• Target Price: 1,085, 1,170
• Stoploss: di bawah 990

  BFIN menunjukkan pergerakan yang baik di atas MA20, mengindikasikan potensi untuk melanjutkan penguatan.

Baca Juga: JP Morgan Sebut Pasar Saham & Obligasi Indonesia Masih Menarik

CTRA (Ciputra Development Tbk)

•  Harga Saat Ini: 1,385 (+2,59%)
• Buy on Weakness: 1,350-1,375
• Target Price:** 1,420, 1,460
• Stoploss: di bawah 1,320

   CTRA diperkirakan berada pada bagian awal dari wave (iii) dari wave [iii], menawarkan peluang investasi menarik.

UNTR (United Tractors Tbk) 

•  Harga Saat Ini: 27,375 (+0,92%)
•  Buy on Weakness: 26,825-27,175
• Target Price:** 27,600, 28,575
• Stoploss:** below 26,500

   UNTR juga menunjukkan potensi melanjutkan penguatan, berkat volume pembelian yang dominan.

Meskipun IHSG menunjukkan penguatan, investor disarankan untuk tetap cermat dalam memilih saham, memperhatikan level support dan resistensi yang ada. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Francisca bertha