KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY) masih terus berusaha memerangi pembajakan jaringan yang terus dilakukan penyedia jasa layanan televisi kabel. Direktur MSKY Hari Susanto mengatakan pembajakan jaringan tersebut menggerus keuangan dan menyebabkan beban perusahaan. Ia menyebutkan, selama ini marak terjadi pembajakan konten dan jaringan oleh penyedia jasa layanan televisi kabel atas jaringan MSKY. “Mereka memiliki izin usaha, tapi mereka enggak punya hak konten karena mereka tidak beli. Makanya mereka bajak jaringan kami,” keluh Hari dalam paparan publik MNC Vision Networks Tbk, Senin (17/6). Dirinya mengklaim ada jutaan penyedia jasa layanan televisi kabel yang membajak jaringan MSKY. Meski tak secara spesifik menyebutkan angka, namun Hari menaksir perusahaannya harus merugi hingga triliunan rupiah. “Mereka menjual dengan harga yang jauh lebih murah, bahkan hanya sekitar 10% dari harga jual kami dengan jutaan pelanggan di seluruh Indonesia,” kata Hari.
MNC Sky Vision (MSKY) tuding pembajak jaringan sebagai biang kerok kerugian
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY) masih terus berusaha memerangi pembajakan jaringan yang terus dilakukan penyedia jasa layanan televisi kabel. Direktur MSKY Hari Susanto mengatakan pembajakan jaringan tersebut menggerus keuangan dan menyebabkan beban perusahaan. Ia menyebutkan, selama ini marak terjadi pembajakan konten dan jaringan oleh penyedia jasa layanan televisi kabel atas jaringan MSKY. “Mereka memiliki izin usaha, tapi mereka enggak punya hak konten karena mereka tidak beli. Makanya mereka bajak jaringan kami,” keluh Hari dalam paparan publik MNC Vision Networks Tbk, Senin (17/6). Dirinya mengklaim ada jutaan penyedia jasa layanan televisi kabel yang membajak jaringan MSKY. Meski tak secara spesifik menyebutkan angka, namun Hari menaksir perusahaannya harus merugi hingga triliunan rupiah. “Mereka menjual dengan harga yang jauh lebih murah, bahkan hanya sekitar 10% dari harga jual kami dengan jutaan pelanggan di seluruh Indonesia,” kata Hari.