MELBOURNE. Kiprah Rio pada balapan perdananya di F1 diwarnai dengan kegagalan finis. Pebalap Indonesia itu tak bisa menyelesaikan GP Australia di Sirkuit Melbourne Grand Prix Albert Park, Minggu (20/3). Rio Haryanto hanya menyelesaikan 18 dari seharusnya 57 putaran. Mobil yang dia kemudikan mengalami kendala setelah masuk pit stop lantaran adanya kecelakaan dua pebalap lain. Saat diwawancarai Lee McKenzie, Rio mengaku sedih karena gagal melihat bendera kotak-kotak hitam-putih berkibar sebagai tanda akhir lomba. Namun, dia tetap merasa telah menjalani start yang bagus dan menikmati F1 pertamanya.
Mobil bermasalah, Rio Haryanto gagal finis
MELBOURNE. Kiprah Rio pada balapan perdananya di F1 diwarnai dengan kegagalan finis. Pebalap Indonesia itu tak bisa menyelesaikan GP Australia di Sirkuit Melbourne Grand Prix Albert Park, Minggu (20/3). Rio Haryanto hanya menyelesaikan 18 dari seharusnya 57 putaran. Mobil yang dia kemudikan mengalami kendala setelah masuk pit stop lantaran adanya kecelakaan dua pebalap lain. Saat diwawancarai Lee McKenzie, Rio mengaku sedih karena gagal melihat bendera kotak-kotak hitam-putih berkibar sebagai tanda akhir lomba. Namun, dia tetap merasa telah menjalani start yang bagus dan menikmati F1 pertamanya.