KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mobil Honda HR-V versi listrik dijuluki e:NS1 dan e:NP1 siap dijual mulai tahun 2022 di China. Varian mobil listrik ini punya jarak tempuh lebih dari 500 km. Mengutip dari
Gaadi Waadi, sebuah acara akbar Honda mengungkapkan rencana elektrifikasi masa depan yang menargetkan pasar Cina. Hal ini bertujuan untuk mengenalkan produk mobil listrik secara masif pada akhir dekade ini.
Konferensi pers virtual ungkap pabrikan Jepang mengumumkan tiga konsep mobil Honda HR-V. Varian ini terdiri dari coupe dua pintu, GT empat pintu dan Sports Utility Vehicle dari e:N Series yang akan datang.
Baca Juga: Rincian terbaru mobil Honda HR-V e: HEV diungkap, intip fitur lengkap SUV ini Versi road-going dari konsep mobil Honda HR-V ini masih bertahun-tahun, tetapi ada pada musim semi 2022. Mobil Honda HR-V membawa dua kendaraan listrik, dijuluki e:NS1 dan e:NP1. Kedua mobil listrik ini akan diproduksi dan dijual di Cina dua usaha patungan yang berbeda dari Honda karena memiliki aliansi dengan Dongfeng dan GAC. Dari mobil Honda HR-V dijual di China sebagai Vezel dan XR-V. Sementara mobil listrik tahun 2022 pada dasarnya didasarkan pada HR-V/Vezel yang ada. Keunikan desain versi mobil listrik Honda HR-V telah dipratinjau melalui e:Prototype SUV di Shanghai Auto Show 2021.
Baca Juga: Honda HR-V 2021 resmi meluncur, intip spesifikasinya Sekarang mobil Honda HR-V versi listrik datang dengan nol-emisi diresmikan oleh Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi di Cina.
Varian mobil Honda HR-V seri E:NS1 dan e:NP1 sangat berbeda dibandingkan dengan HR-V hybrid yang dikenal sebagai e:HEV. Crossover hybrid dari mobil Honda HR-V mencapai negara-negara Eropa pada akhir tahun ini dan pada awal 2022 di Inggris. Bagian fasia depan mendapat bagian gril penutup dan menampung port pengisian daya di belakang logo khas mobil Honda HR-V.
Baca Juga: Gambar paten bocor jelang peluncuran Honda HR-V 2021, begini penjelasannya