KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sebagai dampak dari wacana pemberlakuan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) hingga 100%, realisasi penjualan mobil di pasar domestik pada Februari 2021 mengalami pelemahan hingga 15%. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat, pencapaian penjualan dari pabrik ke diler secara bulanan pada periode tersebut turun 7,5% dari 52.909 unit menjadi 49.202 unit. Sementara dari sisi penjualan langsung ke konsumen atau ritel, minus 15% yaitu dari 53.996 unit jadi 46.943 unit.Tidak cukup membaik dari tren tiga bulan terakhir pada tahun lalu. Adapun kinerja penjualan secara tahunan (year-on-year/yoy), keduanya anjlok hingga mencapai level 60%-an. Rinciannya, wholesales turun 61,9% sedangkan ritel melambat 65,9%.
Mobil terlaris Februari 2021: Avanza-Xpander makin ditinggal Brio
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sebagai dampak dari wacana pemberlakuan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) hingga 100%, realisasi penjualan mobil di pasar domestik pada Februari 2021 mengalami pelemahan hingga 15%. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat, pencapaian penjualan dari pabrik ke diler secara bulanan pada periode tersebut turun 7,5% dari 52.909 unit menjadi 49.202 unit. Sementara dari sisi penjualan langsung ke konsumen atau ritel, minus 15% yaitu dari 53.996 unit jadi 46.943 unit.Tidak cukup membaik dari tren tiga bulan terakhir pada tahun lalu. Adapun kinerja penjualan secara tahunan (year-on-year/yoy), keduanya anjlok hingga mencapai level 60%-an. Rinciannya, wholesales turun 61,9% sedangkan ritel melambat 65,9%.