Modal bermain saham kian ringan



JAKARTA. Persaingan perusahaan sekuritas di bisnis perantara perdagangan saham semakin ketat. Mereka tidak hanya berlomba-lomba menawarkan fee ringan, juga memberi kemudahan bertransaksi saham dengan modal sangat murah.

Umumnya, initial deposit atau dana awal agar bisa bertransaksi saham melalui perusahaan sekuritas sebesar Rp 10 juta per nasabah. Namun, manajemen Phintraco Securities membuat gebrakan baru, dengan menawarkan initial deposit Rp 100.000 bagi setiap nasabah yang ingin bertransaksi saham secara online (PROFITS Online).

Padahal biasanya Phintraco mensyaratkan setoran awal nasabah sebesar Rp 5 juta. "Ini program promo, berlaku mulai September ini hingga waktu yang belum ditentukan," kata Ferawati, Head of Operation Phintraco, beberapa waktu lalu.


Manajemen Phintraco juga menarik biaya transaksi yang lebih murah. Fee beli dan jual masing-masing 0,15% dan 0,25% dari nilai transaksi. Sebelumnya 0,18% dan 0,28%.

Agar nasabah semakin tertarik, Phintraco juga menyediakan fasilitas tambahan berupa SMS Alarm secara gratis. Fitur ini berfungsi sebagai asisten pribadi agar tidak kehilangan momentum penting. "Cukup memasang alarm pada kode dan harga saham yang dikehendaki, SMS Alarm akan terkirim ketika harga sudah ter-triggered," ujar Fera sapaan akrab Ferawati.

Ada tarif mahasiswa

MNC Securities juga mensyaratkan setoran awal cukup murah, meskipun belum bisa menandingi Phintraco. Perusahaan sekuritas yang dulu bernama Bhakti Securities ini mematok setoran awal bagi masyarakat umum Rp 5 juta dan mahasiswa atau pelajar Rp 2 juta.

Setiap transaksi beli dan jual akan terkena fee masing-masing 0,19% dan 0,29%. "Fee bisa nego," kata Edison Marjono, Head of Online Trading Division MNC Securities.

Strategi ini bertujuan menjaring nasabah pemula atau masyarakat kalangan ekonomi menengah ke bawah. Terlebih kini sarana bertransaksi saham secara online sangat banyak, seperti melaluismartphone, komputer tablet, hingga laptop.

Sayang, Phintraco dan MNC Securities enggan menjelaskan target nasabah baru dari program ini. Pastinya, dua perusahaan ini ingin menggenjot penerimaan komisi mereka.

Berdasarkan laporan keuangan, di semester I 2012, Phintraco mengantongi komisi perantara perdagangan efek Rp 506,31 juta,turun tipis ketimbang periode sama tahun lalu Rp Rp 654,65 juta. Periode sama, MNC Securities mengantongi pendapatan komisi perdagangan efek Rp 20,93 miliar, tumbuh 66,11%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: