JAKARTA. PT CIMB Niaga sudah menyentuh target untuk masuk ke dalam kategori Bank Umum Kelompok Usaha (BUKU) IV. Menurut Direktur Keuangan CIMB Niaga, Wan Razly, pihaknya kini tinggal menunggu persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan. “Kita sudah tembuis Rp30 triliun modal inti, tergantung dari OJK selebihnya, kita mengharapkan tahun ini atau paling tidak di 2017 jadi buku IV” kata Wan usai menghadiri penandatanganan kerjasama dengan PT ASABRI di Graha CIMB Niaga (15/8). Jika melihat laporan keuangan CIMB Niaga per Juni 2016, total ekuitas bank berkode saham BNGA ini sudah melebihi dari batas yang disyaratkan oleh Bank Indonesia sebesar Rp 30 triliun yakni mencapai Rp 32,50 triliun dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 28,53 triliun.
Modal Inti CIMB Niaga sudah tembus Rp30 triliun
JAKARTA. PT CIMB Niaga sudah menyentuh target untuk masuk ke dalam kategori Bank Umum Kelompok Usaha (BUKU) IV. Menurut Direktur Keuangan CIMB Niaga, Wan Razly, pihaknya kini tinggal menunggu persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan. “Kita sudah tembuis Rp30 triliun modal inti, tergantung dari OJK selebihnya, kita mengharapkan tahun ini atau paling tidak di 2017 jadi buku IV” kata Wan usai menghadiri penandatanganan kerjasama dengan PT ASABRI di Graha CIMB Niaga (15/8). Jika melihat laporan keuangan CIMB Niaga per Juni 2016, total ekuitas bank berkode saham BNGA ini sudah melebihi dari batas yang disyaratkan oleh Bank Indonesia sebesar Rp 30 triliun yakni mencapai Rp 32,50 triliun dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 28,53 triliun.