Modalku meluncurkan produk Modal Karyawan dan Modal Hunian



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Guna meningkatkan penetrasi pinjaman, perusahaan peer to peer (P2P) lending terus memperluas produk. Terbaru, PT Mitrausaha Indonesia Grup atau Modalku meluncurkan produk Modal Karyawan dan Modal Hunian.

Modal Karyawan diperuntukkan bagi perusahaan yang ingin menyediakan fasilitas finansial kepada karyawan tapi tetap bisa fokus dalam menjalankan bisnisnya. Sedangkan produk Modal Hunian bisa digunakan oleh bisnis properti dalam memberikan alternatif pembiayaan bagi penyewa.

"Produk Modal Karyawan dan Modal Hunian ini ditujukan untuk meningkatkan produktivitas dan kinerja perusahaan dalam mengembangkan bisnisnya,” ujar Reynold Wijaya, Co-Founder & CEO Modalku dalam siaran pers, Rabu (11/12).


Baca Juga: Modalku raih debt funding dari Triodos Investment Management

Reynold menambahkan, Modal Karyawan hadir sebagai solusi finansial yang aman dan mudah bagi karyawan untuk memenuhi kebutuhan jangka pendek. Modalku bekerjasama dengan perusahaan yang karyawannya membutuhkan pembiayaan tanpa menggunakan arus kas perusahaan.

Perusahaan pun tidak terbebani oleh penanganan pinjaman karyawan karena Modalku hadir sebagai sumber informasi utama dan bantuan peminjam. Tenor yang diberikan pun bervariasi menyesuaikan kebutuhan karyawan yaitu 3-24 bulan yang bisa dilunasi dengan cicilan bulanan melalui potongan gaji.

Modalku melihat saat ini usaha yang sedang bertumbuh adalah perusahaan startup, salah satunya platform penyewaan apartemen. Modal Hunian menyediakan fasilitas pembiayaan sewa apartemen jangka panjang yang dapat dicicil oleh penyewa, melalui bisnis properti yang bekerja sama dengan Modalku.

Produk ini bisa mendukung bisnis properti dalam meningkatkan kesempatan akuisisi penawaran unit apartemen dengan opsi pembayaran yang lebih beragam. Tenor pinjaman yang diberikan adalah 6 atau 12 bulan dan bisa digunakan untuk penyewaan apartemen di area Jabodetabek.

“Kami harap kedua produk ini menjadi langkah baru bagi Modalku untuk melayani lebih banyak kebutuhan pembiayaan bagi masyarakat Indonesia serta mendukung inklusi keuangan di Indonesia,” tambah Reynold.

Baca Juga: Modalku telah salurkan pembiayaan Rp 10 triliun di tiga negara

Modalku menyediakan layanan P2P lending, di mana peminjam yakni UMKM bisa mendapatkan pinjaman modal usaha tanpa agunan hingga Rp 2 miliar yang didanai oleh pemberi pinjaman platform melalui pasar digital. Selain di Indonesia, Modalku juga beroperasi di Singapura dan Malaysia di bawah nama Funding Societies. Hingga bulan November 2019, Grup Modalku telah berhasil menyalurkan pinjaman usaha hampir Rp 11 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati