KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertumbuhan orang kaya akan memacu dunia investasi jadi lebih menarik. Semakin bertambahnya segmen masyarakat kelas atas menjadikan keberadaan para ahli kian dibutuhkan.

Investment Connoisseur Moduit Gaby Suhartanto melihat, pertumbuhan orang kaya berpeluang untuk meningkatkan lebih banyak aset yang diinvestasikan. Hal ini sejalan dengan studi The Economist yang mencatat investable assets orang-orang kaya telah bertumbuh dari US$ 160 triliun pada tahun 2000 menjadi US$ 510 triliun pada tahun 2020 dan diprediksi bakal terus bertumbuh ke depannya.

“Dengan kondisi ekonomi individu yang semakin membaik, maka lebih banyak pula duit yang bakal diinvestasikan,” ungkap Gaby dalam diskusi bersama media, pekan lalu.

Gaby memandang pertumbuhan orang kaya bakal menjadi peluang bagi layanan manajemen kekayaan (wealth management) untuk mengarahkan investasi nasabah jadi lebih bernilai.  Nasabah mungkin juga akan lebih sulit untuk berinvestasi sendiri karena biasanya memiliki keterbatasan waktu untuk memahami seluruh produk dan sentimen pasar yang begitu dinamis.

Oleh karena itu, kehadiran para ahli dan spesialisasi produk ke depannya dinilai bakal semakin dibutuhkan. Pendekatan yang dilakukan adalah mencocokkan profil investor dengan produk yang bisa memenuhi tujuan investasi.

Baca Juga: Minat Investor Membludak, Target Penerbitan SR019 Dikerek Jadi Rp 25 Triliun

Head of Marketing & Communication Moduit Ari Prastowo mengungkapkan, jumlah pengguna Moduit saat ini berkisar 40.000 pengguna dengan dominasi investor ritel sebanyak 90%. Sementara itu, sisanya 10% merupakan kelompok investor high net worth individual (HNWI) atau orang yang memiliki kekayaan dalam jumlah besar.

Dalam menggarap segmen masyarakat kelas atas tersebut, Moduit sendiri menyediakan layanan khusus yaitu Moduit Beyond untuk mengantarkan nasabah mencapai tujuan finansial dan menyajikan produk investasi yang lebih beragam.

Moduit berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Kementerian Komunikasi dan Informatika. Selain itu Moduit memiliki lisensi APERD, serta penasihat investasi dan mitra pemasaran perantara pedagang efek level 2 untuk memastikan keamanan nasabah.

“Ke depannya kami berupaya melengkapi produk dan coba menambah jumlah advisor agar bisa membantu nasabah ataupun mendapatkan klien baru,” tambah Ari.

Baca Juga: Pertumbuhan Orang Kaya di Asia Paling Tinggi di Dunia, Indonesia Masuk Urutan Teratas

Rata-rata investasi nasabah Moduit Beyond yakni di atas Rp 1 miliar, dengan rentang waktu bervariasi. Dari sisi produk, Moduit menyediakan produk finansial seperti obligasi, reksadana hingga Kontrak Pengelolaan Dana (KPD) melalui kerja sama dengan 19 manajer investasi.

Ari menuturkan, Moduit dalam waktu dekat akan meluncurkan produk-produk baru dan memperluas cakupan bisnis untuk menggaet lebih banyak investor. Sejauh ini, services area Moduit berada di empat kota besar di Indonesia yakni Jakarta, Bandung, Surabaya serta Medan.

Sebagai informasi tambahan, Indonesia sendiri merupakan salah satu negara dengan pertumbuhan orang kaya tertinggi di dunia dalam dua tahun terakhir. Edisi terbaru The Wealth Report (segmen Wealth Sizing Model) dari Knight Frank menunjukkan pesatnya perkembangan jumlah HNWI Indonesia.

Tiga negara teratas untuk pertumbuhan HNWI adalah Malaysia, Brasil, dan Indonesia selama periode 2021-2022. HNWI adalah individu yang memiliki aset bersih di atas US$1 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati