KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko menyatakan 88,4% perbincangan masyarakat Indonesia di media sosial (medsos) adalah memperbincangkan suku, agama, ras, dan antargolongan ( SARA). Pernyataannya tersebut dikutip dari data survei Masyarakat Telematika Indonesia (MASTEL) yang menyebut tingginya angka berita bohong atau Hoaks terkait SARA. "Iya memang tidak mudah menghadapi hoaks. Karena menurut survei Mastel sebanyak 88,4% masyarakat Indonesia berbicara dengan topik SARA," kata Moeldoko usai membuka Rapat Koordinasi Bidang Kehumasan dan Hukum Seluruh Indonesia oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Senin, (11/2).
Moeldoko: Sebesar 84,4% masyarakat Indonesia berbicara SARA di Medsos
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko menyatakan 88,4% perbincangan masyarakat Indonesia di media sosial (medsos) adalah memperbincangkan suku, agama, ras, dan antargolongan ( SARA). Pernyataannya tersebut dikutip dari data survei Masyarakat Telematika Indonesia (MASTEL) yang menyebut tingginya angka berita bohong atau Hoaks terkait SARA. "Iya memang tidak mudah menghadapi hoaks. Karena menurut survei Mastel sebanyak 88,4% masyarakat Indonesia berbicara dengan topik SARA," kata Moeldoko usai membuka Rapat Koordinasi Bidang Kehumasan dan Hukum Seluruh Indonesia oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Senin, (11/2).