KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selain terus menguji vaksin virus corona yang bisa digunakan masyarakat, para peneliti juga melakukan studi tentang obat apa yang bisa digunakan untuk mengatasi Covid-19. Salah satu penelitian menunjukkan bahwa obat oral antivirus bisa menghentikan transmisi Virus Corona dalam waktu 24 jam. Melansir Business Today (businesstoday.in), studi dilakukan oleh para peneliti di Institute for Biomedical Sciences Georgia State University. Hasil penelitian menunjukkan bahwa obat antivirus bernama Molnupiravir bisa melawan serangan virus corona. Saat ini, penelitian obat tersebut sudah memasuk fase uji coba klinis kedua dan ketiga terhadap Covid-19. Molnupiravir adalah obat antivirus eksperimental yang digunakan untuk menyembuhkan flu. Obat tersebut ditemukan oleh tim peneliti George State University dan dipimpin oleh Dr. Richard Plemper.
Molnupiravir, obat yang bisa atasi infeksi virus corona
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selain terus menguji vaksin virus corona yang bisa digunakan masyarakat, para peneliti juga melakukan studi tentang obat apa yang bisa digunakan untuk mengatasi Covid-19. Salah satu penelitian menunjukkan bahwa obat oral antivirus bisa menghentikan transmisi Virus Corona dalam waktu 24 jam. Melansir Business Today (businesstoday.in), studi dilakukan oleh para peneliti di Institute for Biomedical Sciences Georgia State University. Hasil penelitian menunjukkan bahwa obat antivirus bernama Molnupiravir bisa melawan serangan virus corona. Saat ini, penelitian obat tersebut sudah memasuk fase uji coba klinis kedua dan ketiga terhadap Covid-19. Molnupiravir adalah obat antivirus eksperimental yang digunakan untuk menyembuhkan flu. Obat tersebut ditemukan oleh tim peneliti George State University dan dipimpin oleh Dr. Richard Plemper.