MOMSMONEY.ID - Pasca menjadi induk holding Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Ultra Mikro, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk membuat rencana aksi bersama dengan bersama dengan PT Pegadaian, dan PT Permodalan Nasional Madani atau PNM. Aksi terbaru yang diluncurkan bernama Brigade Madani yang merupakan singkatan dari BRI, Pegadaian dan PNM (Permodalan Nasional Madani(. Sunarso, Direktur Utama BRI saat memberikan sambutan peluncuran Brigade Madani bilang, Brigade Madani adalah satu strategi untuk memastikan adanya perilaku kolektif dalam holding BUMN Ultramikro bekerja secara efektif sesuai dengan target yang telah direncanakan. “Tahun ini ditargetkan melayani 5 juta nasabah ultramikro dan akhir tahun 2024 targetnya naik menjadi 55 juta nasabah,” kata Sunarso, Jumat (12/3). Untuk mencapai target tersebut, Sunarso meminta diterjemahkan satu per satu sesuai dengan perusahaan masing-masing. Untuk melancarkan aksinya, strategi yang dilakukan adalah mencari secara aktif nasabah langsung ke bawah. “Tim Bgrigade Madani harus datang jemput bola 5 juta tahun ini,” kata Sunarso.
Moms, Bank BRI, Pegadaian dan PNM Mencari 5 Juta Nasabah Mikro Tahun Ini Loh!
MOMSMONEY.ID - Pasca menjadi induk holding Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Ultra Mikro, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk membuat rencana aksi bersama dengan bersama dengan PT Pegadaian, dan PT Permodalan Nasional Madani atau PNM. Aksi terbaru yang diluncurkan bernama Brigade Madani yang merupakan singkatan dari BRI, Pegadaian dan PNM (Permodalan Nasional Madani(. Sunarso, Direktur Utama BRI saat memberikan sambutan peluncuran Brigade Madani bilang, Brigade Madani adalah satu strategi untuk memastikan adanya perilaku kolektif dalam holding BUMN Ultramikro bekerja secara efektif sesuai dengan target yang telah direncanakan. “Tahun ini ditargetkan melayani 5 juta nasabah ultramikro dan akhir tahun 2024 targetnya naik menjadi 55 juta nasabah,” kata Sunarso, Jumat (12/3). Untuk mencapai target tersebut, Sunarso meminta diterjemahkan satu per satu sesuai dengan perusahaan masing-masing. Untuk melancarkan aksinya, strategi yang dilakukan adalah mencari secara aktif nasabah langsung ke bawah. “Tim Bgrigade Madani harus datang jemput bola 5 juta tahun ini,” kata Sunarso.