JAKARTA. Lembaga pemeringkat, Moody's Investors Service (Moody's) memberikan peringkat (corporate family rating) B2 untuk PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) dengan perubahan outlook dari negatif menjadi stabil.

"Kami mendongkrak outlook TPIA menjadi stabil lantaran adanya perbaikan di sisi kinerja operasional yang mampu meredam tekanan dari siklus negatif dan ketatnya likuiditas," terang Brian Grieser, Vice-president Senior Analys Moody's dalam rilis, Senin (3/3).

Di sisi lain, rating B2 merefleksikan posisi TPIA sebagai pemimpin pasar industri petrokimia di Indonesia. Pencapaian ini merupakan buah dari integrasi vertikal yang dilakukan TPIA.

Kendati begitu, Moody's tetap memberi catatan terutama dalam hal siklus industri petrokimia yang kerap kali menyebabkan volatilitas pendapatan maupun arus kas TPIA.

Persoalan likuiditas juga menjadi perhatian Moody's dalam menetapkan rating TPIA. Pasalnya, TPIA akan memasuki tahap konstruksi penambahan kapasitas pabrik naphtha cracker.

Ekspansi ini menelan investasi cukup besar, yakni sekitar US$ 380 juta yang sebagian besar ditutupi dari pinjaman. Moody's berharap likuiditas TPIA akan tetap terjaga meski sedang memasuki tahap konstruksi.

Ekspektasi Moody's didasarkan pada masih tingginya permintaan produk petrokimia yang didorong oleh proyeksi pertumbuhan produk domestik bruto atau Gross Domestic Product (GDP) Indonesia.

Moody's juga memperkirakan margin laba sebelum bunga, pajak dan beban penyusutan (EBITDA) TPIA masih akan tumbuh di atas 5%. Moody's membuka peluang untuk mendongkrak rating TPIA jika berhasil memperbaiki marjin laba, arus kas dan menjaga rasio utang terhadap EBITDA di level 3 kali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri