KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski peringkat investment grade telah disematkan untuk Indonesia, lembaga pemeringkat utang internasional Moody's melihat Indonesia masih perlu melakukan beberapa perbaikan agar iklim investasi Indonesia bisa semakin membaik. Managing Director dan Chief Credit Officer Asia Pasifik Moody's Investor Service Michael Taylor mengatakan, sejak peringkat investment grade telah diberikan Moody's, Indonesia telah melakukan banyak kemajuan. Namun, beberapa hal perlu dilakukan untuk semakin membuat outlook positif yang telah diberikan Moody's bisa bertahan di masa depan. "Indonesia masih sangat bergantung pada dana pinjaman dari luar negeri. Jika kami bisa melihat ada progres dari pinjaman domestik akan lebih baik untuk Indonesia ke depannya," ujar Taylor dalam diskusi panel di acara Bloomberg The Year Ahead Asia di Jakarta, (6/12).
Moody's: Indonesia perlu genjot pendanaan domestik
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski peringkat investment grade telah disematkan untuk Indonesia, lembaga pemeringkat utang internasional Moody's melihat Indonesia masih perlu melakukan beberapa perbaikan agar iklim investasi Indonesia bisa semakin membaik. Managing Director dan Chief Credit Officer Asia Pasifik Moody's Investor Service Michael Taylor mengatakan, sejak peringkat investment grade telah diberikan Moody's, Indonesia telah melakukan banyak kemajuan. Namun, beberapa hal perlu dilakukan untuk semakin membuat outlook positif yang telah diberikan Moody's bisa bertahan di masa depan. "Indonesia masih sangat bergantung pada dana pinjaman dari luar negeri. Jika kami bisa melihat ada progres dari pinjaman domestik akan lebih baik untuk Indonesia ke depannya," ujar Taylor dalam diskusi panel di acara Bloomberg The Year Ahead Asia di Jakarta, (6/12).