JAKARTA. Lembaga pemeringkat utang Moody's Investor Service melihat perekonomian Indonesia stabil. Moody's melihat, ketika peringkat obligasi atau surat utang pemerintah Indonesia di level Baa3, Indonesia relatif dapat mengatasi tekanan eksternal yang terjadi. Dalam pandangan Moody's yang dikeluarkan Kamis (24/10), Moody's menyebut outlook peringkat Indonesia stabil, defisit fiskal yang secara struktural menyempit, dan rendahnya utang publik. Namun, Indonesia tetap mengalami tekanan dengan adanya ketidakseimbangan pembayaran, depresiasi rupiah dan goncangan pada stabilitas makro ekonomi. Defisit transaksi berjalan yang lebar dan kondisi cadangan devisa (cadev) menurun selama beberapa tahun terakhir (meskipun mulai mengalami peningkatan) perlu diwaspadai. “Indonesia masih menghadapi risiko tekanan eksternal. Seperti tekanan program quantitative easing AS yang masih terjadi," tutur Moody's. Pertumbuhan melambat ketika inflasi meningkat menuju level tertingginya dalam kurun waktu empat tahun terakhir.
Moody's menilai perekonomian Indonesia stabil
JAKARTA. Lembaga pemeringkat utang Moody's Investor Service melihat perekonomian Indonesia stabil. Moody's melihat, ketika peringkat obligasi atau surat utang pemerintah Indonesia di level Baa3, Indonesia relatif dapat mengatasi tekanan eksternal yang terjadi. Dalam pandangan Moody's yang dikeluarkan Kamis (24/10), Moody's menyebut outlook peringkat Indonesia stabil, defisit fiskal yang secara struktural menyempit, dan rendahnya utang publik. Namun, Indonesia tetap mengalami tekanan dengan adanya ketidakseimbangan pembayaran, depresiasi rupiah dan goncangan pada stabilitas makro ekonomi. Defisit transaksi berjalan yang lebar dan kondisi cadangan devisa (cadev) menurun selama beberapa tahun terakhir (meskipun mulai mengalami peningkatan) perlu diwaspadai. “Indonesia masih menghadapi risiko tekanan eksternal. Seperti tekanan program quantitative easing AS yang masih terjadi," tutur Moody's. Pertumbuhan melambat ketika inflasi meningkat menuju level tertingginya dalam kurun waktu empat tahun terakhir.