KONTAN.CO.ID - Dmitry Medvedev, mantan Presiden Rusia, mengatakan, setiap senjata di gudang senjata, termasuk senjata nuklir strategis, bisa Moskow gunakan untuk mempertahankan wilayah yang tergabung dalam Rusia dari Ukraina. Medvedev, Wakil Ketua Dewan Keamanan Rusia, juga mengatakan pada Kamis (22/9), referendum yang diselenggarakan oleh otoritas yang didirikan Rusia dan separatis di sebagian besar wilayah Ukraina yang diduduki akan berlangsung, dan "tidak ada jalan kembali". "Republik Donbas (Donetsk dan Luhansk) dan wilayah lainnya akan diterima di Rusia," katanya dalam sebuah posting di Telegram, merujuk pada daerah yang memisahkan diri di jantung industri timur Ukraina, seperti dikutip Al Jazeera.
Moskow: Senjata Nuklir Bisa Digunakan untuk Pertahankan Wilayah Rusia di Ukraina
KONTAN.CO.ID - Dmitry Medvedev, mantan Presiden Rusia, mengatakan, setiap senjata di gudang senjata, termasuk senjata nuklir strategis, bisa Moskow gunakan untuk mempertahankan wilayah yang tergabung dalam Rusia dari Ukraina. Medvedev, Wakil Ketua Dewan Keamanan Rusia, juga mengatakan pada Kamis (22/9), referendum yang diselenggarakan oleh otoritas yang didirikan Rusia dan separatis di sebagian besar wilayah Ukraina yang diduduki akan berlangsung, dan "tidak ada jalan kembali". "Republik Donbas (Donetsk dan Luhansk) dan wilayah lainnya akan diterima di Rusia," katanya dalam sebuah posting di Telegram, merujuk pada daerah yang memisahkan diri di jantung industri timur Ukraina, seperti dikutip Al Jazeera.