JAKARTA. Mabua Harley Davidson membuka cara baru untuk calon konsumennya mendapatkan model Harley 500 Street. Cara baru itu adalah dengan menggunakan kartu kredit BNI Syariah.

Ini diumumkan pada acara media gathering dan buka puasa bersama bertempat di showroom Mabua Harley Davidson, Ciputat Raya, Pondok Pinang Jakarta Selatan, Kamis (2/7/2015). Selain itu, pada kesempatan ini juga dilaksanakan penandatanganan kontrak kerjasama antara Mabua Harley-Davidson dengan Bank BNI Syariah.

"Semoga kerjasama ini bisa membuat kedua belah pihak mendapatkan benefit yang seimbang. Tidak hanya kami dari Mabua yang diuntungkan tapi juga untuk pihak Bank BNI Syariah," ujar Djonnie Rahmat, Direktur Utama Mabua Harley-Davidson Indonesia, Kamis (2/7/2015).

Kerjasama tersebut terealisasi dalam bentuk program pembelian produk Harley Davidson khusus Street 500, bisa dilakukan dengan kartu kredit iB Hasanah Card jenis Gold atau Platinum. Program ini berlaku di seluruh diler Mabua Harley Davidson di Indonesia mulai tanggal 1 Juli 2015 hingga 31 Desember 2015. 

"Kerjasama kami ini berlaku hanya untuk pembelian produk Harley Davidson Street 500, yang merupakan produk dengan peminat cukup banyak di Indonesia. Hal tersebut kerena model tersebut memiliki bobot yang lebih ringan, dengan kapasitas mesin yang lebih rendah. Ini sangat nyaman untuk digunakan sehari-hari, selain itu harganya juga yang terjangkau," ujar Irvino Edwardly, Sales and Marketing Director Mabua Harley-Davidson.

Irvino menambahkan, dengan kerjasama ini diharapkan dapat mempermudah masyarakat Indonesia saat ingin memiliki produk dari Harley-Davidson, khususnya Street 500. Sehingga pengguna Harley di jalan-jalan Indonesia akan semakin banyak.

Acara ini dihadiri oleh Direktur Utama Mabua Harley Davidson Djonnie Rahmat, Direktur Utama Bank BNI Syariah, Dinno Indiano, dan Harley Owner Group Jakarta Chapter. Acara dilanjutkan dengan bakti sosial kepada SOS Children's Village. (Ghulam Muhammad Nayazri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Uji Agung Santosa