MPM Finance akan terbitkan obligasi untuk pertama kalinya



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mitra Pinasthika Mustika (MPM) Finance untuk pertama kali menerbitkan obligasi dengan jumlah Rp 800 miliar.

"Industri pembiayaan masih prospektif karena pertumbuhan ekonomi juga sedang baik. Dukungan terbesarnya datang dari konsumsi dan investasi pemerintah juga konsumsi masyarakat," kata CEO MPM Finance Johny Kandano dalam siaran persnya.

Baca Juga: Perbankan meracik strategi untuk memacu kredit ekspor-impor di tengah perang dagang


Sehubungan dengan penerbitan obligasi ini, pihak MPM telah memperoleh hasil pemeringkatan AA(idn) dari PT Fitch Ratings Indonesia. Bunga obligasi ini dibayarkan setiap tiga bulan sejak tanggal emisi.

Dana yang diperoleh dari penerbitan obligasi ini akan digunakan untuk modal kerja pembiayaan. "Surat utang obligasi ini akan dipakai untuk pembiayaan produk di retail financing dan financial list," terang dia.

Lembaga penjamin dari penerbitan surat utang MPM Finance adalah PT CGS-CIMB Sekuritas Indonesia dan PT Indo Premier Sekuritas. Sedangkan, PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tbk bertindak sebagai wali amanat.

Baca Juga: Pegadaian targetkan bisnis syariah tumbuh 22% tahun ini

Masa penawaran awal alias bookbuilding dilakukan tanggal 21 Agustus - 3 September 2019. Masa Penawaran Umum diselenggarakan pada 16 - 17 September 2019. Penjatahan akan dilaksanakan tanggal 18 September 2019.

Sedangkan, tanggal pembayaran dari investor pada 19 September 2019. Obligasi MPM ini akan didistribusikan tanggal 20 September 2019 dan di-listing di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 23 September 2019.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi