JAKARTA. PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) bakal bagi-bagi dividen Rp 1 triliun dalam waktu dekat. Jika dihitung nilai per sahamnya, maka harga dividen itu senilai Rp 186 per saham.Dividen yang dibagikan ke pemegang saham Perseroan mewakili 35,7% dari akumulasi laba ditahan. Adapun perolehan laba ditahan MPPA tahun 2012 lalu sebesar Rp 2,8 triliun."Pemegang saham setuju untuk mengalokasikan sebagian atau 35,7% atau sekitar Rp 1 triliun untuk dividen, sebesar Rp 2 miliar sebagai dana cadangan. Sedangkan sisanya, sebesar Rp 1,8 triliun dialokasikan sebagai saldo akumulasi laba," jelas Presiden Direktur MPPA, Benjamin Mailool di Jakarta, Rabu (24/4).Sekadar gambaran, MPPA sukses meraup laba bersih Rp 239 miliar. Bandingkan dengan raihan laba bersih pada 2011 sebesar Rp 120,3 miliar. Kenaikan ini merupakan hasil dari kontribusi pendapatan yang solid dari kinerja gerai-gerai Hypermart yang telah beroperasi dan kontribusi gerai-gerai baru."Kami berhasil mencatat pendapatan mencapai Rp10,9 triliun di tahun 2012 lalu, atau naik 22% dibanding tahun sebelumnya," pungkas Benjamin.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
MPPA bagikan dividen Rp 186 per saham
JAKARTA. PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) bakal bagi-bagi dividen Rp 1 triliun dalam waktu dekat. Jika dihitung nilai per sahamnya, maka harga dividen itu senilai Rp 186 per saham.Dividen yang dibagikan ke pemegang saham Perseroan mewakili 35,7% dari akumulasi laba ditahan. Adapun perolehan laba ditahan MPPA tahun 2012 lalu sebesar Rp 2,8 triliun."Pemegang saham setuju untuk mengalokasikan sebagian atau 35,7% atau sekitar Rp 1 triliun untuk dividen, sebesar Rp 2 miliar sebagai dana cadangan. Sedangkan sisanya, sebesar Rp 1,8 triliun dialokasikan sebagai saldo akumulasi laba," jelas Presiden Direktur MPPA, Benjamin Mailool di Jakarta, Rabu (24/4).Sekadar gambaran, MPPA sukses meraup laba bersih Rp 239 miliar. Bandingkan dengan raihan laba bersih pada 2011 sebesar Rp 120,3 miliar. Kenaikan ini merupakan hasil dari kontribusi pendapatan yang solid dari kinerja gerai-gerai Hypermart yang telah beroperasi dan kontribusi gerai-gerai baru."Kami berhasil mencatat pendapatan mencapai Rp10,9 triliun di tahun 2012 lalu, atau naik 22% dibanding tahun sebelumnya," pungkas Benjamin.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News