JAKARTA. Setelah ditunjuk PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) sebagai penasehat keuangan, Merrill Lynch terus bergerak cepat. Sumber KONTAN mengungkapkan, lembaga keuangan asing itu telah mengundang beberapa peritel global untuk bertemu dan menjajaki kerjasama dengan MPPA dalam mengembangkan bisnis Hypermart. "Sudah ada lima calon investor yang diundang oleh Merrill Lynch," ungkap si sumber pekan lalu. Kelima investor tadi disinyalir Tesco asal Inggris, Walmart dari Amerika Serikat, Lotte Mart dari Korea Selatan, serta Dairy Farm dan Casino asal Prancis.Meski telah mengundang para raksasa ritel dunia, MPPA kabarnya belum mengambil keputusan soal rencananya untuk berkongsi dengan para pemodal asing tersebut. Si sumber tadi menyatakan, manajemen MPPA masih mengkaji kelanjutan dari bisnis Hypermat yang mereka kelola. Ketika dikonfirmasi, Presiden Direktur MPPA Benjamin Mailool mengakui bahwa Merryll Lynch telah mengundang sejumlah raksasa ritel asing untuk kerjasama pengembangan Hypermart milik MPPA. Tapi, Benjamin belum bisa menjelaskan detail kerjasama itu. "Yang jelas, bukan dalam bentuk akuisisi," tegasnya.
MPPA undang lima peritel global
JAKARTA. Setelah ditunjuk PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) sebagai penasehat keuangan, Merrill Lynch terus bergerak cepat. Sumber KONTAN mengungkapkan, lembaga keuangan asing itu telah mengundang beberapa peritel global untuk bertemu dan menjajaki kerjasama dengan MPPA dalam mengembangkan bisnis Hypermart. "Sudah ada lima calon investor yang diundang oleh Merrill Lynch," ungkap si sumber pekan lalu. Kelima investor tadi disinyalir Tesco asal Inggris, Walmart dari Amerika Serikat, Lotte Mart dari Korea Selatan, serta Dairy Farm dan Casino asal Prancis.Meski telah mengundang para raksasa ritel dunia, MPPA kabarnya belum mengambil keputusan soal rencananya untuk berkongsi dengan para pemodal asing tersebut. Si sumber tadi menyatakan, manajemen MPPA masih mengkaji kelanjutan dari bisnis Hypermat yang mereka kelola. Ketika dikonfirmasi, Presiden Direktur MPPA Benjamin Mailool mengakui bahwa Merryll Lynch telah mengundang sejumlah raksasa ritel asing untuk kerjasama pengembangan Hypermart milik MPPA. Tapi, Benjamin belum bisa menjelaskan detail kerjasama itu. "Yang jelas, bukan dalam bentuk akuisisi," tegasnya.