KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT MPX Logistics International Tbk (MPXL) menjalin kerja sama dengan Sinohydro–NEM Consortium untuk memasok semen dalam pembangunan Smelter Amman Mineral di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. 

Direktur Utama MPX Logistics International Wijaya Candera menuturkan pada pengangkutan perdana ini, MPXL sudah mulai memasok dan mengangkut semen ke Sumbawa pada Juli pekan lalu. 

"Volume pengangkutan perdana ini mencapai 2.300 ton. MPX Logistics akan melakukan beberapa kali pengiriman ke Sumbawa secara bertahap selama 18 bulan ke depan," kata dia dalam siaran pers, Rabu (27/6). 

Baca Juga: Masuk Bursa, MPX Logistics (MPXL) Bidik Laba Bersih Rp 17 Miliar

MPXL optimistis bisa memenangkan sejumlah tender dari perusahaan besar dan ternama untuk proyek lainnya. Adapun MPXL sudah mengantongi kontrak dari negara China. 

Pada Juni 2023, MPXL memenangi tender baru dan jasa pengangkutan limbah abu batubara (FABA) PLTU sebanyak 660.000 ton. Rencananya, tanda tangan kontrak akan dilakukan pada Juli 2023. 

Seiring dengan itu, Wijaya bilang pihaknya optimistis target pendapatan jasa angkut 2023 bisa tumbuh melebihi target yang dicanangkan. Ke depannya, MPXL fokus dalam strategi pemasaran. 

Baca Juga: MPX Logistics International (MPXL) Menyasar Proyek di IKN

"Salah satunya usaha dalam penyewaan alat berat dan konstruksi melalui anak perusahaan untuk fokus dalam pengembangannya agar mencapai target MPXL di 2024," tuturnya.  

Adapun MPX Logistics International mengincar pendapatan bisa bertumbuh 30%–50% atau di kisaran Rp 160 miliar sampai dengan Rp 290 miliar hingga tutup tahun ini.

MPXL mengincar kontrak sebesar Rp 50 miliar–Rp 65 miliar sepanjang 2023. Nilai tersebut diproyeksikan akan mendorong top line MPXL hingga 35% dari target pendapatan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati