MR.DIY Ajak Ibu dan Anak Bermain Berasama biar Semangat Kembali Bersekolah



MOMSMONEY.ID - Dalam memperingati Hari Anak Nasional, MR.DIY mengajak anak dan Ibu untuk melakukan kegiatan menyenangkan sekaligus momen relaksasi mengatasi post-holiday blues setalah memasuki minggu awal sekolah.

Setelah liburan panjang, masuk sekolah menjadi momen istimewa bagi anak karena bisa bertemu teman-teman lama atau baru dan memulai petualangan akademis yang berbeda dari sebelumnya.

Ria Sutrisno, Head of Marketing MR.DIY Indonesia, mengatakan, sebagai toko ramah keluarga, anak-anak menjadi salah satu fokus utamanya.


Selain menyediakan berbagai pilihan produk anak, MR.DIY ingin merayakan Hari Anak Nasional dengan mengajak anak-anak untuk bermain sambil belajar, mempererat ikatan ibu dan anak, serta relaksasi.

Baca Juga: Berbagai Promo Mr DIY di Pekan Raya Jakarta

"Momen ini juga bertepatan dengan minggu pertama masuk sekolah setelah liburan panjang, kami ingin meningkatkan semangat dan antusiasme anak-anak untuk kembali sekolah," ujar Ria, Kamis (25/7).

Pada minggu pertama kembali masuk sekolah, anak-anak akan merasa semangat dan antusias.

Namun, terkadang anak merasa khawatir atau gugup tentang pelajaran baru, teman sekelas baru, atau guru baru serta kembali ke rutinitas baru dengan jadwal sekolah yang padat. Perasaan ini sering disebut post-holiday blues.

Psikolog di Children's Hospital of Orange County menyatakan, anak-anak yang kembali masuk sekolah setelah liburan rentan mengalami perasaan sedih yang muncul saat liburan usai.

Baca Juga: Aktivitas Digital Semakin Kuat, MR.DIY Raih Indonesia Digital Popular Brand Award

Pada anak-anak, post-holiday blues dapat menimbulkan gejala berupa lebih mudah marah, takut, cemas, sedih berkepanjangan. Sebab, terjadi transisi yang mendadak dari mode perayaan, bersantai, dan bersenang-senang saat liburan menjadi mode sibuk menjalani rutinitas harian.

Perasaan ini memang tidak berlangsung lama, namun tak jarang emosi yang dirasakan sulit untuk dikendalikan.

Hal ini tentu saja akan mempengaruhi anak di sekolah, seperti penurunan antusiasme belajar dan menghambat interaksi anak dengan teman sekelasnya.

Tapi, sindrom ini bisa diatasi dengan berbagai cara. Saskhya Aulia Prima, M.Psi, psikolog anak dan keluarga membagikan beberapa tips untuk mengatasi post-holiday blues:

Baca Juga: Kampanyekan Program Pilah Sampah Lebih Mudah di Surabaya

Pertama, kembalikan rutinitas anak. Ajak anak untuk melakukan atau memperbaiki rutinitas saat bersekolah seperti jam tidur, bangun lebih pagi, serta urutan aktivitas lainn

Kedua, bicarakan kegiatan atau situasi yang menyenangkan di sekolah. Orangtua bisa mengajak anak untuk bercerita mengenai berbagai kegiatan atau situasi sekolah yang seru dan menyenangkan.

Ketiga, asupan nutrisi sehat. Orangtua perlu untuk memberikan asupan nutrisi yang sehat, serta menerapkan healthy lifestyle. Dengan tubuh yang sehat, akan membuat anak lebih siap secara fisik dan mental

Keempat, Quality time. Momen berkualitas yang cukup bersama anak tentunya akan membantu persiapan anak secara mental untuk menghadapi situasi yang baru.

Kelima, ajak anak memilih sendiri keperluan sekolah. Berbelanja keperluan bersama anak, bisa menjadi cara bagi para orang tua agar anak bersemangat dan percaya diri dengan memiliki barang-barang sesuai kesukaannya.

"Oleh karena itu, membuat art & craft serta olahraga yoga bersama untuk ibu dan anak yang dilaksanakan hari ini oleh MR.DIY, bisa menjadi salah satu contoh kegiatan untuk mengatasi gejala post-holiday blues," ungkap Saskhya

"Membuat bonding semakin kuat, dan tentunya membuat anak makin bahagia, sehingga ia lebih bersemangat untuk bersekolah," tambah dia.

Baca Juga: Sampah Sisa Makanan Menggunung, Bank DBS Kampanyekan Kelola Sampah Makanan

MR.DIY juga konsisten menyediakan berbagai pilihan produk peralatan sekolah anak, yaitu tas sekolah, tas bekal, tempat minum, buku, dan alat tulis.

Selain itu, terdapat berbagai kebutuhan anak, mulai dari mainan, tempat makan, alat tulis, hingga alat olahraga untuk anak.

Untuk menyambut tahun ajaran baru, MR.DIY juga memiliki program Back to School berupa diskon khusus untuk peralatan sekolah anak, seperti tas sekolah, tas bekal, tempat minum, dan buku tulis.

Anak merupakan masa depan bangsa, sehingga perlu memenuhi hak-haknya, seperti bermain, belajar dan bergembira.

"Oleh karena itu kami berharap melalui acara hari ini, anak-anak bisa bersenang-senang serta lebih rileks minggu awal sekolah dan siap dalam menjalani tahun ajaran baru," sebut Ria.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Francisca bertha