KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT MSIG Life Insurance Indonesia Tbk atau MSIG Life (LIFE) melakukan diversifikasi portofolio sebagai strategi utama untuk menjaga kinerja investasi menjelang akhir 2025.

Deputy President Director and Chief Risk Officer MSIG Life, Tomoyuki Monden mengatakan, perusahaan mengambil pendekatan yang lebih terukur dengan menyebar penempatan dana ke berbagai instrumen. 

“Kami menerapkan diversifikasi ke berbagai kelas aset untuk mencapai imbal hasil yang optimal, sekaligus menjaga stabilitas portofolio,” ujar Tomoyuki kepada Kontan, Selasa (18/11/2025).

TKMKB Jadi Garda Depan Penguatan Mutu dan Efisiensi JKN

Langkah ini tidak hanya dilakukan sebagai respons terhadap kondisi pasar yang penuh ketidakpastian, tetapi juga sebagai strategi perusahaan dalam menjaga keseimbangan antara risiko dan return. 

Baca Juga: Berinovasi Pasarkan Aset Properti, IFG Life Aktivasi Gedung Singa Surabaya

"Meski kondisi menantang di akhir tahun, strategi investasi tetap berfokus pada tujuan jangka panjang," tuturnya. 

Adapun berdasarkan laporan keuangan MSIG Life per Oktober 2025, hasil investasi tercatat sebesar Rp 838 miliar. Jumlah tersebut meningkat dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 607 miliar.

Per Oktober 2025, investasi di instrumen surat berharga negara tercatat mencapai Rp 7,64 triliun. Kemudian diikuti oleh obligasi korporasi yang sebesar Rp 2,54 triliun, dan saham yang tercatat sebesar Rp 1,7 triliun.

Selanjutnya: 12 Cara Simpel Agar Dapur Anda Lebih Nyaman, Fungsional, dan Bikin Betah

Menarik Dibaca: 12 Cara Simpel Agar Dapur Anda Lebih Nyaman, Fungsional, dan Bikin Betah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News