JAKARTA. PT Mandiri Tunas Finance (MTF) memperluas lini usaha. Anak usaha PT Bank Mandiri (Persero) Tbk ini akan menjajal bisnis pembiayaan pendidikan untuk jenjang studi S-1 dan S-2. Syaratnya, nasabah harus menyediakan agunan seperti bukti kepemilikan kendaraan bermotor (BPKB) mobil. Ignatius Susatyo Wijoyo, Direktur Utama PT Mandiri Tunas Finance mengharapkan, bisnis anyar MTF ini bisa terlaksana tahun ini. "Kami akan mulai di Pulau Jawa terlebih dahulu untuk tahap awal. Ini sekaligus sebagai proyek percontohan untuk melihat animo masyarakat," kata Ignatius. Tahun ini MTF membidik penyaluran pembiayaan tumbuh 35% menjadi Rp 20 triliun. Tahun lalu, jumlah kredit yang disalurkan MTF hanya Rp 14,77 triliun.
MTF akan masuk bisnis pembiayaan pendidikan
JAKARTA. PT Mandiri Tunas Finance (MTF) memperluas lini usaha. Anak usaha PT Bank Mandiri (Persero) Tbk ini akan menjajal bisnis pembiayaan pendidikan untuk jenjang studi S-1 dan S-2. Syaratnya, nasabah harus menyediakan agunan seperti bukti kepemilikan kendaraan bermotor (BPKB) mobil. Ignatius Susatyo Wijoyo, Direktur Utama PT Mandiri Tunas Finance mengharapkan, bisnis anyar MTF ini bisa terlaksana tahun ini. "Kami akan mulai di Pulau Jawa terlebih dahulu untuk tahap awal. Ini sekaligus sebagai proyek percontohan untuk melihat animo masyarakat," kata Ignatius. Tahun ini MTF membidik penyaluran pembiayaan tumbuh 35% menjadi Rp 20 triliun. Tahun lalu, jumlah kredit yang disalurkan MTF hanya Rp 14,77 triliun.