JAKARTA. PT Mandiri Tunas Finance (MTF) terus berambisi merambah pasar modal. Bukan hanya dalam hal penerbitan surat utang (obligasi), perusahaan pembiayaan ini juga berencana menghelat penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO). Harjanto Tjitohardjojo, Direktur Marketing PT Mandiri Tunas Finance (MTF) menuturkan, tahun depan pihaknya menargetkan menjaring pembiayaan baru (new booking) sebesar Rp 20 triliun. Booking tahun depan tersebut naik 11% dibanding target booking tahun ini sebesar Rp 18 triliun. Demi mendukung kinerja pembiayaan tahun depan, MTF mendapat sokongan pendanaan dari induk usaha yaitu PT Bank Mandiri Tbk sebesar 80%. Sisanya berasal dari pinjaman perbankan dan penerbitan obligasi.
MTF berencana IPO tahun depan
JAKARTA. PT Mandiri Tunas Finance (MTF) terus berambisi merambah pasar modal. Bukan hanya dalam hal penerbitan surat utang (obligasi), perusahaan pembiayaan ini juga berencana menghelat penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO). Harjanto Tjitohardjojo, Direktur Marketing PT Mandiri Tunas Finance (MTF) menuturkan, tahun depan pihaknya menargetkan menjaring pembiayaan baru (new booking) sebesar Rp 20 triliun. Booking tahun depan tersebut naik 11% dibanding target booking tahun ini sebesar Rp 18 triliun. Demi mendukung kinerja pembiayaan tahun depan, MTF mendapat sokongan pendanaan dari induk usaha yaitu PT Bank Mandiri Tbk sebesar 80%. Sisanya berasal dari pinjaman perbankan dan penerbitan obligasi.