JAKARTA. PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) menyiapkan Rp 200 miliar untuk pembelian lahan. Luas lahan yang menjadi incaran berkisar 200-300 hektare (ha) di sekitar wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi.

"Ada beberapa lokasi yang sudah kami lirik. Kepastiannya nanti kami sampaikan," ujar Presiden Direktur MTLA, Nanda Wijaya, Jumat (27/4). Cadangan lahan yang diimiliki (land bank) MTLA per akhir 2011 adalah 596 ha, yang tersebar di Jakarta Timur, Tangerang, Cileungsi, Cibubur, Tambun dan Cibitung.

Dana pembelian lahan, menurut Nanda, sudah termasuk anggaran belanja modal, tahun ini, yang nilai totalnya Rp 965 miliar. MTLA akan menutup kebutuhan capital expenditure (capex) dengan kas sendiri dan pinjaman bank.

Emiten yang biasa disebut dengan Metland itu, akan menggunakan kas dari laba bersih tahun lalu, yang nilainya mencapai Rp 156,6 miliar. Metland memperoleh laba ditahan setelah membagi dividen sebesar 20% atau Rp 31,3 miliar. MTLA juga menyimpan dana cadangan Rp 1 miliar dan membagi Rp 7 miliar untuk tantiem dewan komisaris.

Nilai dividen Metland sebesar Rp 4,13 kepada 7,58 miliar saham. Nilai tersebut termasuk dividen interim sebesar Rp 1,32 per saham yang telah dibagikan 28 Oktober tahun lalu. "Sisa dividen tunai yang akan dibayarkan lagi setara dengan Rp 2,81 per saham dan akan dibagikan pada Juni mendatang," tutur Nanda.

Metland akan menggunakan pinjaman bank untuk memenuhi kekurangan belanja modal. Namun, Nanda masih enggan merinci porsi pinjaman tersebut. "Kami tidak terlalu khawatir mengenai pinjaman. Porsi pinjaman kami hingga kini masih 10% dari modal," tegas dia.

Metland sedang getol ekspansi hotel bujet @HOM. Hingga akhir tahun, akan dibangun tiga hotel baru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini