MENOPAUSE MENURUNKAN BERAT BADAN - Perempuan menopause umumnya mengalami kenaikan berat badan. Ini cara menurunkan berat badan untuk perempuan menopause. Seseorang dikatakan menopause ketika tidak mengalami siklus menstruasi selama 12 bulan.
Baca Juga: 10 Makanan Pereda Flu, Mudah Didapat dan Diolah Umumnya, perempuan mengalami kenaikan berat badan sekitar satu tahun sebelum memasuki masa menopause. Melansir dari Healthline, ada beberapa faktor yang menyebabkan naiknya berat badan saat masa tersebut yakni: 1. Fluktuasi hormon Tingkat estrogen yang tinggi dan sangat rendah dapat menyebabkan peningkatan penyimpanan lemak. 2. Hilangnya massa otot Hal ini terjadi karena faktor usia, perubahan hormonal, dan penurunan aktivitas fisik 3. Kurang tidur Banyak perempuan mengalami kesulitan tidur saat menopause. Kurang tidur dikaitkan dengan penambahan berat badan 4. Peningkatan resistensi insulin Perempuan sering kali mengalami resistensi insulin seiring bertambahnya usia, yang dapat membuat penurunan berat badan menjadi lebih sulit.
Tips menurunkan berat badan untuk perempuan menopause
Berikut beberapa tips diet untuk perempuan menopause: 1. Konsumsi banyak protein Protein membantu tubuh tetap kenyang dan meningkatkan laju metabolisme, serta mengurangi kehilangan otot selama penurunan berat badan. 2. Minum produk susu selama diet Penelitian menunjukkan bahwa produk susu dapat membantu Anda menghilangkan lemak sekaligus mempertahankan massa otot. 3. Konsumsi makanan tinggi serat larut Makanan berserat tinggi seperti biji rami, kubis Brussel, alpukat, dan brokoli membantu meningkatkan sensitivitas insulin, mengurangi nafsu makan, dan mendorong penurunan berat badan 4. Minum teh hijau Teh hijau mengandung senyawa kafein dan epigallocationchin gallate (EGCG). Teh hijau membantu Anda membakar lemak.
5. Makan dengan penuh kesadaran Anda sebaiknya makan dengan penuh kesadaran. Hal ini bisa membantu mengurangi stres dan mencegah makan dalam porsi besar.
Baca Juga: Daftar Buah-Buahan Segar untuk Menurunkan Berat Badan Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Tri Sulistiowati