KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski perang tarif masih berkecamuk, minat investor Indonesia terhadap saham-saham global meningkat.  Maka, kebutuhan akan platform yang terintegrasi dan efisien semakin tinggi. Selama ini, banyak trader menggunakan TradingView untuk analisa teknikal.

Namun investor harus berpindah platform untuk eksekusi. Hal ini tidak hanya menyulitkan, tapi juga memperlambat proses pengambilan keputusan.

Maka, Gotrade kini terintegrasi dengan TradingView Mobile App. Memungkinkan pengguna untuk langsung melakukan trading saham Amerika Serikat (AS). dari aplikasi yang sama yang mereka gunakan untuk menganalisis pasar. 

Didukung Fundamental Kuat, Investor Global Naikkan Target Price BBRI

Baca Juga: Diduga Ambil Keuntungan dari Manipulasi Pasar, Senator AS Desak Investigasi Trump

“Selama ini banyak trader Indonesia menggunakan TradingView untuk analisa teknikal. Kini, mereka bisa langsung eksekusi saham global favoritnya di aplikasi yang sama,” ujar Norman Wanto, Founder & CEO Gotrade Indonesia, dalam rilis yang diterima Kontan.co.id, Rabu (30/4). Gotrade Indonesia sendiri adalah hasil kongsi PT  Valbury Asia Futures (VAF) dengan Gotrade. 

Dalam dua tahun terakhir, Gotrade mencatat pertumbuhan rata-rata nilai transaksi lebih dari 100% per tahun. Angka ini mencerminkan antusiasme trader Indonesia terhadap pasar saham AS. Terutama sebagai strategi diversifikasi di tengah kondisi pasar domestik yang penuh ketidakpastian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News