Mudik sebentar lagi, bengkel diserbu konsumen



Mengganti suku cadang kendaraan secara berkala menjadi kebutuhan tiap pengendara agar kendaraan selalu dalam keadaan prima. Apalagi jika ingin dibawa mudik ke kampung halaman, mengecek kondisi kendaraan sudah menjadi keharusan. Ini membuat bengkel kendaraan kebanjiran pengunjung. Ujung-ujungnya omzet pebisnis bengkel pun ikut meningkat.

Lebaran tinggal hitungan  hari. Tradisi mudik ke kampung halaman selalu menjadi momen yang ditunggu-tunggu bagi orang-orang perantauan untuk bertemu sanak saudara.

Tidak sedikit pemudik menggunakan kendaraan pribadi seperti mobil atau sepeda motor. Agar perjalanan berjalan lancar, kendaraan harus dalam kondisi prima. Itu sebabnya, menjelang Lebaran seperti sekarang, bengkel kendaraan menikmati peningkatan pelanggan.


Zakaria, pemilik bengkel motor JMS Motor Service di Serpong, Tangerang, mengatakan, kenaikan pengunjung sudah terasa sejak akhir bulan lalu. Kondisi ini membuat Zakaria harus menambah jam operasional bengkelnya dari tutup jam 6 sore menjadi tutup jam 10 malam.

Menjelang Lebaran lebih dari 20 motor yang melakukan servis di bengkel tempatnya dalam sehari seperti mengganti kampas rem, rantai, gear dan ban motor. Sementara pengendara mobil biasanya mengganti oli atau melakukan perawatan berkala seperti servis rutin untuk mengecek kondisi kendaraan.

Selain itu, banyak juga pengendara sepeda motor yang melakukan modifikasi pada tunggangannya, misalnya mengganti knalpot, lampu, spion, dan juga handle rem variasi. "Banyak yang ingin motornya tampil beda saat di pakai pulang kampung," katanya.

Tarif jasa servis dan perawatan di JMS Motor ini bervariasi. Untuk penggantian oli berkisar antara Rp 34.000 hingga Rp 50.000. Sementara penggantian ban luar dari harga Rp 105.000 hingga Rp 155.000. "Harga  tersebut sudah termasuk ongkos pasang," kata dia.

Untuk harga aksesori motor dibanderol mulai dari Rp 75.000 untuk handle rem hingga Rp 350.000 untuk shockbreaker per unit.

Dengan begitu, omzet yang didapat Zakaria pun bisa meningkat hingga dua kali lipat dari biasanya. Dia mengaku, sehari-hari omzetnya sekitar Rp 4 juta.  Namun menjelang Lebaran ini, omzetnya naik menjadi Rp 8 juta per hari.

Cabang bengkel Astra Honda Authorized Service Station (AHASS) di Cawang, Jakarta Timur pun mengalami lonjakan pengunjung sejak awal bulan ini. Nurirfan Tastia, staf administrasi AHASS mengatakan, peningkatan pengunjung saat ini baru mencapai 30% dibanding dengan hari-hari biasanya. Menjelang Lebaran, bengkel seperti sekarang, bengkel ini bisa melakukan servis 170 motor bebek dan matic dalam sehari.

Umumnya jasa yang banyak dicari adalah mengganti oli, rantai dan juga bagian CVT untuk motor matic. Harga jasa ganti oli sekitar Rp 40.000, sementara ganti rantai motor bebek seharga Rp 150.000. Sedangkan penggantian CVT motor matic senilai Rp 200.000.

Meski pengunjung naik, Nurirfan mengaku AHASS tidak menaikkan harga jual onderdil (sparepart). "Semakin mendekati Lebaran, konsumen yang datang biasanya akan lebih banyak lagi," kata Nurirfan.        

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tri Adi