KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mulai 1 Januari 2024, para pensiunan Aparatur Sipil Negara (ASN) tak perlu repot mengurus dan menyiapkan dokumen untuk mendapatkan hak pensiunnya. Sebab, PT Taspen sudah meluncurkan program pembayaran pensiun ASN yang mencapai Batas Usia Pensiun (BUP) tanpa dokumen di wilayah Jakarta, Sumbagsel, dan Sulawesi Ambon Papua (Sulampua). Program tersebut diluncurkan pada 18 November 2023 lalu. Ariyandi, Direktur Operasional Taspen mengatakan, inovasi ini bertujuan untuk memudahkan para pensiunan ASN dalam mengambil haknya di Taspen. "Biasanya harus menyiapkan dokumen, kemudian harus datang ke Taspen menyerahkan dokumen itu. Mulai 1 Januari 2024 nanti, tidak lagi seperti itu. Ketika sudah masuk batas usia pensiun, bisa dibayarkan langsung melalui Bank Mandiri Taspen," kata dia dalam keterangan resminya, Senin (20/11).
Lewat program tersebut, pensiunan yang sudah mencapai batas usia pensiun akan menerima transferan dana pensiun ke rekening masing-masing setiap awal bulan. Pada tahun 2024, terdapat 165.000 ASN yang pensiun di wilayah Jakarta, Sumbagsel, dan Sulampua. Ariyandi mengatakan, pihaknya menargetkan sekitar 80% dari jumlah itu sudah bisa dilayani lewat program baru tersebut. Baca Juga: Dukungan Laba Anak Usaha Bank Terhadap Sang Induk Terus Tumbuh Maswar Purnama selalu Direktur Bisnis Bank Mandiri Taspen mengatakan, pihaknya menjamin bahwa penerimaan pensiun bulanan tidak ada penyetopan dan tidak perlu membuat Surat Pengesahan Tanda Bukti Diri (SPTB), sehingga tidak terjadi potensi rekening pasif dan manfaat pensiun lancar diterima secara bulanan. "Bagi Nasabah Prioritas juga diberikan kemudahan transaksi tanpa harus melakukan otentikasi selama mereka masih berhak,"jelasnya. Senada, Judhi B. Wirjanto, Direktur Kepatuhan Bank Mandiri Taspen menyebutkan, Bank Mandiri Taspen ditunjuk untuk piloting peluncuran pengajuan SPP klaim tanpa pemberkasan di wilayah Jakarta, Sumbagsel, dan Sulampua.