KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bukalapak.com, pionir e-commerce Indonesia, mengumumkan keputusan penting untuk menghentikan penjualan barang fisik. Langkah ini mencerminkan semakin ketatnya persaingan di pasar e-commerce Indonesia, yang kini didominasi oleh pemain-pemain besar internasional seperti TikTok Shop dari ByteDance Ltd. dan Shopee dari Sea Ltd. Dalam pernyataan resminya, Bukalapak menyebutkan bahwa perusahaan akan fokus pada penjualan produk virtual seperti pulsa ponsel dan token listrik. Mulai 9 Februari, pembeli tidak akan lagi dapat memesan barang fisik, dan pembelian yang belum diproses pada awal Maret akan dibatalkan.
Mulai 9 Februari, Bukalapak Fokus Jual Produk Virtual Seperti Pulsa dan Token Listrik
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bukalapak.com, pionir e-commerce Indonesia, mengumumkan keputusan penting untuk menghentikan penjualan barang fisik. Langkah ini mencerminkan semakin ketatnya persaingan di pasar e-commerce Indonesia, yang kini didominasi oleh pemain-pemain besar internasional seperti TikTok Shop dari ByteDance Ltd. dan Shopee dari Sea Ltd. Dalam pernyataan resminya, Bukalapak menyebutkan bahwa perusahaan akan fokus pada penjualan produk virtual seperti pulsa ponsel dan token listrik. Mulai 9 Februari, pembeli tidak akan lagi dapat memesan barang fisik, dan pembelian yang belum diproses pada awal Maret akan dibatalkan.