KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hasil akuisisi PT Inti Bangun Sejahtera Tbk (
IBST) oleh PT Sarana Menara Nusantara Tbk (
TOWR) mulai berbuah dan berkontribusi terhadap kinerja lini bisnis menara telekomunikasi Grup Djarum ini. Direktur Utama Sarana Menara Nusantara, Aming Santoso menjelaskan kuartal III-2024 menjadi kuartal pertama di mana kinerja IBST sudah berkontribusi terhadap kinerja Grup Sarana Menara Nusantara alias sudah terkonsolidasi. "Akuisisi IBST menyumbangkan laba bersih Rp 41 miliar kepada TOWR selama tiga bulan terakhir. Kami optimistis sinergi operasional akan terus membaik sehingga laba bersih IBST bisa meningkat," katanya dalam keterangan resmi, Kamis (31/10).
Baca Juga: Entitas Grup Djarum, Sarana Menara Nusantara (TOWR) Raup Laba Bersih Rp 2,44 Triliun Sebelumnya, Direktur Utama Inti Bangun Sejahtera Ramadhan Kurnia Nusa menargetkan bisa berkontribusi hingga 4% terhadap total pendapatan TOWR sepanjang paruh kedua tahun ini. "Berdasarkan estimasi kami untuk di semester terakhir 2024, pendapatan IBST akan berkontribusi sekitar 3%–4% terhadap total pendapatan TOWR," jelas Ramadhan dalam paparan publik akhir pekan lalu.
Melansir laporan keuangan per September 2024, TOWR meraup pendapatan sebesar Rp 9,44 triliun. Ini tumbuh 8,37% secara tahunan atau
Year on Year (YoY) dari Rp 9,71 triliun per September 2023. Rinciannya pendapatan sewa berkontribusi sebesar Rp 8,54 triliun atau tumbuh 8,28% secara tahunan. Kemudian pendapatan jasa dan lainnya mencapai Rp 902,58 miliar, yang naik 9,22% YoY. Dari
bottom line, laba periode berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk TOWR mencapai Rp 2,44 triliun per September 2024 atau tumbuh 0,89% secara tahunan dari Rp 2,45 triliun. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Putri Werdiningsih