KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam upaya mendukung ekosistem penyelenggaraan umrah dari Indonesia, Lion Air, member of Lion Air Group mulai melayani penerbangan umrah program 13 hari dari Bandar Udara Internasional Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau mulai hari ini, Senin (16/1).

Corporate Communications Strategic of Lion Air Danang Mandala Prihantoro menjelaskan bahwa penerbangan umrah khusus dari Batam akan memberikan manfaat kemudahan perjalanan udara bagi masyarakat yang berasal dari Provinsi Kepulauan Riau, meliputi Kota Tanjungpinang (Bintan), Kota Batam, Kabupaten Bintan, Kabupaten Karimun, Kabupaten Natuna, Kabupaten Kepulauan Anambas dan Kabupaten Lingga serta wilayah lain.

Lebih lanjut dia memaparkan, tingkat peminatan umrah dari masyarakat Indonesia juga terus menunjukkan peningkatan positif. Kondisi ini membuat market wisata religi dan ibadah diproyeksikan dapat terus bertumbuh.

Baca Juga: Alhamdulillah, Bandara Keberangkatan untuk Ibadah Umrah Bertambah

Adapun, berdasarkan data awal musim umrah pada 1 Muharram 1444 Hijriyah (30 Juli - 4 Oktober 2022) ada 1.267.490 jemaah dari berbagai negara. Dalam periode tersebut, jamaah asal Indonesia tercatat sebanyak 317.200 jemaah.

"Kemudian Pakistan dengan 195.224, India berada urutan ketiga yaitu 133.517 dan 86.803 jamaah dari Irak. Ihram Republika dan Saudi Gazette menyebutkan 880.929 jamaah menggunakan transportasi udara (penerbangan)," ungkap Danang dalam siaran pers, kemarin.

Penerbangan langsung umrah dari Batam menjadi embarkasi baru setelah: 1) Jakarta Soekarno-Hatta (CGK); 2) Surabaya Juanda, Jawa Timur (SUB); 3) Medan Kualanamu, Sumatera Utara (KNO); 4) Makassar Sultan Hasanuddin, Sulawesi Selatan (UPG); 5) Kertajati Majalengka, Jawa Barat (KJT); 6) Padang – Minangkabau, Sumatera Barat (PDG) dan 7) Banda Aceh, Aceh (BTJ).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto