JAKARTA. Meskipun Bank Indonesia (BI) memangkas suku bunga acuan (BI rate) menjadi 7,5%, perusahaan pembiayaan atau multifinance masih belum menurunkan bunga kredit ke konsumen. Multifinance masih menunggu biaya pinjaman turun sebelum memangkas bunga kredit. Maklum, sumber pendanaan kredit multifinance mayoritas dari pinjaman bank. Maka itu, Gunawan, CEO PT Indomobil mengatakan, pihaknya tidak bisa langsung menurunkan bunga kredit meski BI rate sudah turun. "Biasanya perlu waktu untuk penyesuaian bunga kredit ke konsumen," ujar Gunawan. Wina Ratnawati, Direktur Utama PT Bima Multi Finance juga mengaku masih mempertahankan bunga pembiayaan karena harus menunggu bunga kredit bank turun. Apalagi, Bima Multi Finance mengamankan 80% pendanaannya dari pinjaman bank dalam negeri.
Multifinance belum memangkas bunga pinjaman
JAKARTA. Meskipun Bank Indonesia (BI) memangkas suku bunga acuan (BI rate) menjadi 7,5%, perusahaan pembiayaan atau multifinance masih belum menurunkan bunga kredit ke konsumen. Multifinance masih menunggu biaya pinjaman turun sebelum memangkas bunga kredit. Maklum, sumber pendanaan kredit multifinance mayoritas dari pinjaman bank. Maka itu, Gunawan, CEO PT Indomobil mengatakan, pihaknya tidak bisa langsung menurunkan bunga kredit meski BI rate sudah turun. "Biasanya perlu waktu untuk penyesuaian bunga kredit ke konsumen," ujar Gunawan. Wina Ratnawati, Direktur Utama PT Bima Multi Finance juga mengaku masih mempertahankan bunga pembiayaan karena harus menunggu bunga kredit bank turun. Apalagi, Bima Multi Finance mengamankan 80% pendanaannya dari pinjaman bank dalam negeri.