JAKARTA. Memasuki kuartal kedua, beberapa perusahaan pembiayaan memacu kinerja. Salah satunya, PT Mandiri Tunas Finance (MTF) yang membidik penyaluran pembiayaan sebesar Rp 4,7 triliun pada kuartal kedua 2017. Jumlah tersebut lebih tinggi 12% dibandingkan target pada periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar 4,2 triliun. Adapun, sepanjang tahun ini, MTF menargetkan penyaluran pembiayaan Rp 20 triliun, naik 11% dari tahun lalu senilai Rp 18 triliun. Menurut Harjanto, dari total pembiayaan tersebut, segmen kendaraan penumpang menyumbang 70%, komersial 28%, sisanya untuk pembiayaan multiguna. Demi mengejar target tersebut, Direktur Marketing MTF Harjanto Tjitohardjojo mengatakan, perusahaan akan lebih meningkatkan kinerja operasional cabang-cabang yang telah tersebar di berbagai kota. "Saat ini sudah ada 98 cabang kantor pelayanan. Diharapkan cabang-cabang tersebut bisa lebih produktif agar dapat mencapai target sampai dengan akhir tahun ini," ujar Harjanto, Senin (8/5).
Multifinance pacu pembiayaan di kuartal II 2017
JAKARTA. Memasuki kuartal kedua, beberapa perusahaan pembiayaan memacu kinerja. Salah satunya, PT Mandiri Tunas Finance (MTF) yang membidik penyaluran pembiayaan sebesar Rp 4,7 triliun pada kuartal kedua 2017. Jumlah tersebut lebih tinggi 12% dibandingkan target pada periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar 4,2 triliun. Adapun, sepanjang tahun ini, MTF menargetkan penyaluran pembiayaan Rp 20 triliun, naik 11% dari tahun lalu senilai Rp 18 triliun. Menurut Harjanto, dari total pembiayaan tersebut, segmen kendaraan penumpang menyumbang 70%, komersial 28%, sisanya untuk pembiayaan multiguna. Demi mengejar target tersebut, Direktur Marketing MTF Harjanto Tjitohardjojo mengatakan, perusahaan akan lebih meningkatkan kinerja operasional cabang-cabang yang telah tersebar di berbagai kota. "Saat ini sudah ada 98 cabang kantor pelayanan. Diharapkan cabang-cabang tersebut bisa lebih produktif agar dapat mencapai target sampai dengan akhir tahun ini," ujar Harjanto, Senin (8/5).