KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tren rasio kredit bermasalah multifinance menunjukkan perbaikan pada Agustus 2018. Setelah menunjukan kenaikan non performing finance (NPF) selama beberapa bulan berurutan, kredit bermasalah di industri pembiayaan mengalami penurunan. Dilihat dari data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), tren NPF multifinance mulai merangkak sejak April 2018. Yakni dari 3,01% lalu naik dalam tiga bulan berikutnya hingga menyentuh 3,18% pada posisi Juli. Lalu pada Agustus, rasio kredit macet menunjukan penurunan menjadi 3,11%. Ketua Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Suwandi Wiratno menyebut pergerakan NPF dari pelaku usaha multifinance masih dinamis mengikuti beberapa faktor. Diantaranya dengan kondisi ekonomi yang ikut mempengaruhi bisnis pembiayaan.
Multifinance perhatikan aspek kehati-hatian, rasio kredit bermasalah turun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tren rasio kredit bermasalah multifinance menunjukkan perbaikan pada Agustus 2018. Setelah menunjukan kenaikan non performing finance (NPF) selama beberapa bulan berurutan, kredit bermasalah di industri pembiayaan mengalami penurunan. Dilihat dari data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), tren NPF multifinance mulai merangkak sejak April 2018. Yakni dari 3,01% lalu naik dalam tiga bulan berikutnya hingga menyentuh 3,18% pada posisi Juli. Lalu pada Agustus, rasio kredit macet menunjukan penurunan menjadi 3,11%. Ketua Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Suwandi Wiratno menyebut pergerakan NPF dari pelaku usaha multifinance masih dinamis mengikuti beberapa faktor. Diantaranya dengan kondisi ekonomi yang ikut mempengaruhi bisnis pembiayaan.