JAKARTA. PT Multipolar Technology Tbk ingin menggenjot bisnis layanan konsultasi dan solusi teknologi bagi korporasi. Manajemen Multipolar Technology menargetkan kontribusi pendapatan bisnis ini bisa mencapai 20%-25% dari total pendapatan. Direktur Consulting & Enterprise Delivery Multipolar Technology Halim D. Mangunjudo menyatakan, lini bisnis ini adalah penyumbang pendapatan tetap perusahaan. Menurut dia, dengan menggenjot bisnis ini, operasional perusahaan lebih terjamin. Perusahaan berkode MLPT di Bursa Efek Indonesia itu mengklaim, sejatinya target porsi kontribusi pendapatan dari bisnis layanan konsultasi dan solusi sebesar 20%-25% sudah tercapai. Persentase porsi ini membesar jika dibandingkan dengan porsi pada lima tahun yang lalu. Oleh karena itu, "Kami upayakan untuk bisa membuat stabil seperti saat ini," terang Halim, kemarin, (27/8).
Multipolar menargetkan kontribusi jasa layanan 25%
JAKARTA. PT Multipolar Technology Tbk ingin menggenjot bisnis layanan konsultasi dan solusi teknologi bagi korporasi. Manajemen Multipolar Technology menargetkan kontribusi pendapatan bisnis ini bisa mencapai 20%-25% dari total pendapatan. Direktur Consulting & Enterprise Delivery Multipolar Technology Halim D. Mangunjudo menyatakan, lini bisnis ini adalah penyumbang pendapatan tetap perusahaan. Menurut dia, dengan menggenjot bisnis ini, operasional perusahaan lebih terjamin. Perusahaan berkode MLPT di Bursa Efek Indonesia itu mengklaim, sejatinya target porsi kontribusi pendapatan dari bisnis layanan konsultasi dan solusi sebesar 20%-25% sudah tercapai. Persentase porsi ini membesar jika dibandingkan dengan porsi pada lima tahun yang lalu. Oleh karena itu, "Kami upayakan untuk bisa membuat stabil seperti saat ini," terang Halim, kemarin, (27/8).