Multistrada (MASA) tak lanjutkan rencana voluntary delisting dan go private



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen ban PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) memutuskan untuk tidak melanjutkan rencana voluntary delisting dan go private.

Hal tersebut dengan mempertimbangkan regulasi terkini, termasuk ketentuan mengenai perubahan status perusahaan terbuka menjadi perusahaan swasta sebagaimana diatur dalam POJK 03/2021.

Multistrada sebagai bagian dari Grup Michelin, nantinya akan terus mengevaluasi rencana bisnisnya dan menginformasikan kepada OJK dan BEI jika di kemudian hari memutuskan untuk go private.

Baca Juga: Multistrada (MASA) batalkan rencana delisting, apa penyebabnya?

Sebelumnya, Multistrada pertama kali menyampaikan niat untuk mengubah status dari perusahaan terbuka menjadi perusahaan swasta dan menghapus sahamnya dari Bursa Efek Indonesia kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 5 Januari 2021.

Presiden Direktur PT Multistrada Arah Sarana Tbk Steven Vette mengatakan, Grup Michelin menjalankan bisnis global secara terpusat dan terintegrasi untuk mendapatkan manfaat efisiensi penuh dari bisnisnya.

Menurutnya, integrasi bisnis Multistrada dengan operasi global Grup Michelin akan lebih mudah jika Multistrada menjadi perusahaan milik swasta yang tidak terdaftar di bursa.

 
MASA Chart by TradingView

Editor: Yudho Winarto