KONTAN.CO.ID - Bintik-bintik putih pada kuku jari tangan atau kaki biasanya bukan merupakan tanda sesuatu yang serius. Ada banyak alasan timbulnya bintik putih, yang secara medis dikenal sebagai leukonychia. Perubahan warna tersebut bisa disebabkan oleh cedera pada kuku, kebiasaan seperti menggigit kuku, atau kekurangan vitamin tertentu. Terkadang perubahan warna putih terlihat seperti guratan atau memenuhi seluruh kuku. Terlebih lagi dalam kasus ini, leukonychia berpotensi menjadi tanda suatu kondisi yang mungkin memerlukan pengobatan, seperti diabetes.
Arti Bintik Putih pada Kuku
Bintik-bintik putih pada kuku dikenal sebagai leukonychia. Leukonikia sebenarnya ada beberapa jenis, dan jenis-jenisnya dikategorikan berdasarkan bentuk perubahan warna putihnya. Bintik putih yang terpisah, kecil, dan melingkar disebut leukonychia punctata. Ini adalah bentuk leukonikia yang paling umum. Mengutip
Health.com, perubahan warna putih juga dapat muncul sebagai garis atau bintik yang lebih besar. Seluruh kuku bahkan mungkin memutih. Setiap pola adalah jenis leukonychia yang berbeda: 1. Leukonikia transversal: Juga dikenal sebagai garis Mees, ini adalah garis-garis putih yang bergerak melintasi kuku. Dinamakan berdasarkan nama dokter yang pertama kali mengidentifikasinya, garis tersebut lebarnya sekitar 1 hingga 2 milimeter.
Baca Juga: Waspadai Tanda-Tanda Kolesterol Di Kaki, Cek Cara Menurunkan Kolesterol Di Usia Muda 2. Leukonikia longitudinal: Ini adalah perkembangan garis-garis yang bergerak sepanjang kuku. Kondisi kulit tertentu, seperti penyakit Darier, menyebabkan garis-garis ini serta bercak atau garis merah, yang menyebabkan apa yang disebut kuku permen tongkat. 3. Leukonikia parsial: Ini adalah kondisi ketika bintik-bintik putih membentuk titik-titik yang memenuhi sebagian besar kuku—seringkali setengah atau lebih. 4. Leukonikia total: Juga dikenal sebagai leukonikia totalis, kondisi ini terjadi ketika seluruh kuku menjadi putih seperti kapur atau susu.
Baca Juga: Wanita Usia 35 Tahun ke Atas Harus Waspada Radang Sendi Jari, Ini 12 Gejalanya Penyebab Bintik Putih pada Kuku
Leukonychia yang sebenarnya berarti ada kerusakan pada kuku. Secara khusus, akan ada masalah pada matriks lempeng kuku (area di mana sel-sel untuk kuku baru dibuat). Bintik putih, atau leukonychia punctata, dianggap leukonychia sejati. Leukonikia yang tampak jelas disebabkan oleh kelainan pada dasar kuku, yaitu jaringan di bawah kuku. Meskipun mungkin mengkhawatirkan, dalam banyak kasus, bintik-bintik putih pada jari tangan atau kuku kaki biasanya bukan merupakan tanda masalah serius. Namun, leukonikia memiliki banyak penyebab, dan terkadang merupakan gejala dari suatu kondisi yang mungkin memerlukan pengobatan. Berikut adalah penyebab munculnya bintik putih pada kuku: 1. Kerusakan kuku Memukul ibu jari dengan palu atau tangan terjepit pintu dapat menyebabkan bercak putih pada kuku. Begitu juga dengan mencabut atau menggigit kuku. Cedera atau trauma ringan adalah penyebab paling umum timbulnya bintik putih pada kuku. 2. Jamur kuku Infeksi jamur pada dasar kuku adalah penyebab umum bintik putih lainnya. Onikomikosis adalah infeksi jamur yang menyerang kuku kaki dan dapat menyebabkan leukonikia pada tahap awal infeksi. Jika dibiarkan, jamur akan menyebar dan membuat kuku menjadi rapuh, atau berwarna kuning atau coklat.
Baca Juga: 6 Cara Mencuci dan Mengeringkan Jas Hujan agar Tidak Bau Apek dan Berjamur 3. Defisiensi mineral Tidak mendapatkan cukup mineral tertentu dalam makanan dapat menyebabkan leukonychia. Bintik-bintik kecil pada leukonychia punctata telah dikaitkan dengan kekurangan zinc. Selain itu, kekurangan kalsium, selenium, dan zat besi semuanya dapat menyebabkan perubahan warna putih. Bintik-bintik putih pada kuku dapat disebabkan oleh kondisi peradangan seperti psoriasis, penyakit autoimun yang menyebabkan rasa gatal dan kering, atau alopecia, timbulnya kebotakan.
Baca Juga: Kolesterol Naik Bisa Dilihat dari Kaki, Ini Tanda-Tandanya yang Tidak Boleh Diabaikan Pengobatan rumahan untuk bintik putih pada kuku
Mengutip
Stylecraze, berikut sejumlah langkah pengobatan rumahan untuk menghilangkan bintik putih pada kuku: 1. Mengonsumsi makanan kaya mineral Dengan mengonsumsi makanan yang kaya mineral, lempeng kuku bisa menjadi lebih kuat dan pulih dari kerusakan akibat trauma dengan lebih efektif. 2. Gunakan cat kuku berwarna kulit atau berwarna Gunakan cat kuku untuk menutupi bintik putih sebagai solusi sementara. Anda bisa mengaplikasikan selapis cat kuku berkualitas baik yang sesuai dengan warna kulit Anda untuk tampilan alami. Anda juga dapat bereksperimen dengan warna-warna yang menyenangkan.
Baca Juga: Mengapa Luka di Kaki pada Penderita Diabetes Susah Sembuh? Cek Cara Mengobatinya 3. Hindari paparan pemicu alergi Jika bintik putih pada kuku Anda muncul setelah penggunaan produk kuku tertentu, sebaiknya hentikan penggunaannya. Mungkin juga berguna untuk memeriksa bahan-bahannya untuk mengetahui apakah Anda alergi terhadap komponen apa pun dalam produk tersebut dan menghindarinya di masa mendatang. Dalam kebanyakan kasus, bintik-bintik putih pada kuku akan hilang dengan sendirinya dalam waktu 6 bulan, karena itulah waktu yang dibutuhkan untuk mengganti seluruh lempeng kuku di jari Anda. Namun, mungkin ada situasi di mana Anda mungkin perlu mencari pertolongan medis. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
