JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kembali menyindir gaya kampanye yang dilakukan bakal calon presiden dan wakil presiden. Menurut SBY, gaya obral janji tanpa memperhitungkan dampaknya bisa membawa petaka di kemudian hari. "Memang kalau musim pemilu, atau musim kampanye itu, banyak sekali janji. Begitu hukum politik. Tapi saya alhamdulillah, dengan bantuan saudara selama hampir 10 tahun ini, saya tahu mana-mana yang bisa dilakukan pemerintah dalam batas kemampuan negara dan pemerintah, dan mana yang di luar kemampuan kita," ujar SBY saat membuka rapat kabinet terbatas di Istana Cipanas, Jumat (30/5/2014). SBY ketika itu tengah menyinggung soal rencana pemerintah untuk menyelesakan rancangan peraturan pemerintah yang merupakan produk turunan dari Undang-undang nomor 16 tahun 2014 tentang Desa.
Musim pemilu, SBY kembali sindir janji capres
JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kembali menyindir gaya kampanye yang dilakukan bakal calon presiden dan wakil presiden. Menurut SBY, gaya obral janji tanpa memperhitungkan dampaknya bisa membawa petaka di kemudian hari. "Memang kalau musim pemilu, atau musim kampanye itu, banyak sekali janji. Begitu hukum politik. Tapi saya alhamdulillah, dengan bantuan saudara selama hampir 10 tahun ini, saya tahu mana-mana yang bisa dilakukan pemerintah dalam batas kemampuan negara dan pemerintah, dan mana yang di luar kemampuan kita," ujar SBY saat membuka rapat kabinet terbatas di Istana Cipanas, Jumat (30/5/2014). SBY ketika itu tengah menyinggung soal rencana pemerintah untuk menyelesakan rancangan peraturan pemerintah yang merupakan produk turunan dari Undang-undang nomor 16 tahun 2014 tentang Desa.