KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertumbuhan bisnis GoJek semakin berkembang. CEO GoJek Nadiem Makarim mengatakan, pada awalnya bisnis GoJek hanya menawarkan jasa transportasi, kurir, dan berbelanja. Namun melihat geliat 80%-90% belanja di GoJek adalah makanan, selang empat bulan kemudian, pada Mei 2015, Nadiem meluncurkan GoFood. “Dari sana pengguna GoJek melambung. GoFood merupakan layanan pemesanan makanan terbesar di dunia di luar Cina,” ungkap Nadiem, Selasa (9/1). Hingga saat ini GoFood telah tersedia di 50 kota yang tersebar di seluruh Indonesia. Sekarang GoJek memiliki 125.000 mitra GoFood atau pebisnis makanan dan minuman yang bekerja sama. Nadiem mengaku 80% dari mitra GoJek merupakan pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
Nadiem: GoFood bisa salip kontribusi omzet GoJek
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertumbuhan bisnis GoJek semakin berkembang. CEO GoJek Nadiem Makarim mengatakan, pada awalnya bisnis GoJek hanya menawarkan jasa transportasi, kurir, dan berbelanja. Namun melihat geliat 80%-90% belanja di GoJek adalah makanan, selang empat bulan kemudian, pada Mei 2015, Nadiem meluncurkan GoFood. “Dari sana pengguna GoJek melambung. GoFood merupakan layanan pemesanan makanan terbesar di dunia di luar Cina,” ungkap Nadiem, Selasa (9/1). Hingga saat ini GoFood telah tersedia di 50 kota yang tersebar di seluruh Indonesia. Sekarang GoJek memiliki 125.000 mitra GoFood atau pebisnis makanan dan minuman yang bekerja sama. Nadiem mengaku 80% dari mitra GoJek merupakan pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).